8 Manfaat Bawang Merah Untuk Kesehatan

Binsar

Monday, 10-06-2019 | 09:32 am

MDN
Ilustrasi Bawang Merah [ist]

Jakarta, Inako –

Bawang merah selalu identik dengan bumbu dapur lantaran selalu digunakan ibu-ibu saat memasak sayur-sayuran di rumah. Akan tetapi, manfaat bawang merah ternyara lebih dari hanya sebagai bumbu dapur.

Sejumlah zat yang terkandung dalam bawang merah seperti serat, zat besi, protein, kalsium dan sebagainya membuat bawang merah memiliki banyak manfaat bagi tubuh manusia. Berikut ini adalah beberapa manfaat bawang sebagaimana dimuat di Boldsky.

1. Meningkatkan kesehatan jantung

Bawang mengandung flavonoid yang melawan peradangan, menurunkan kadar kolesterol dan trigliserida, sehingga berkontribusi terhadap kesehatan jantung. Quercetin, antioksidan yang ditemukan dalam bawang, menurunkan risiko penyakit jantung dan menurunkan tekanan darah tinggi. Menurut Pusat Medis Universitas Maryland, Quercetin dalam bawang mencegah penumpukan plak di arteri.

2. Menurunkan kadar gula darah

Bawang diketahui menurunkan kadar gula darah karena senyawa belerang dan quercetin. Sebuah studi tahun 2014 menunjukkan bahwa pasien dengan diabetes tipe 2 memiliki enzim hati normal dan kadar glikemik rendah ketika mereka makan bawang irisan.

3. Menyehatkan pencernaan

Bawang mengandung sejenis serat larut yang disebut oligofructose, yang bertindak sebagai sumber makanan bagi bakteri menguntungkan di usus. Serat ini ketika dikonsumsi membantu tubuh Anda mempertahankan tingkat bakteri sehat yang baik. Bawang mencegah diare dan sembelit sehingga meningkatkan pencernaan yang sehat.

4. Mencegah kanker

Bawang merah adalah yang paling umum dan efektif dalam menghancurkan sel-sel kanker payudara dan usus besar. Mereka mengandung tingkat quercetin dan anthocyanin yang tinggi - dua senyawa yang memicu sel kanker untuk bunuh diri. Senyawa ini membuat lingkungan tidak menguntungkan untuk sel kanker dan ini akan mengakibatkan menghentikan pertumbuhannya.

5. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Bawang mengandung vitamin C yang memperkuat sistem kekebalan tubuh dan merangsang fungsi kekebalan tubuh. Selain itu, polifenol dalam bawang bekerja sebagai antioksidan, yang membantu melindungi tubuh terhadap radikal bebas.

6. Mempertahankan kepadatan tulang

Sebuah studi penelitian menunjukkan bahwa bawang meningkatkan kepadatan tulang pada perempuan yang sedang mengalami atau telah menyelesaikan menopause. Perempuan yang makan bawang lebih sering memiliki risiko patah tulang pinggul 20 persen lebih rendah daripada mereka yang tidak pernah makan bawang.

7. Mencegah sakit maag

Quercetin dalam bawang memiliki potensi untuk memerangi bakteri berbahaya seperti Escherichia coli (E. coli), Pseudomonas aeruginosa, Staphylococcus aureus (S. aureus) dan Bacillus cereus. Jenis-jenis bakteri ini terkait dengan borok lambung dan kanker pencernaan tertentu.

8. Lindungi mata

Bawang mengandung belerang yang baik untuk mata. Ini meningkatkan kesehatan mata dengan merangsang produksi protein bernama glutathione, yang bertindak sebagai antioksidan. Hal ini dapat mengurangi risiko penyakit mata seperti glaukoma, katarak, dan degenerasi makula. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa jus bawang menyembuhkan konjungtivitis dan blepharitis.

KOMENTAR