Airlangga Hartarto Terima Audiensi Program Studi Teknik Mesin UGM
JAKARTA, INAKORAN.COM
Pemerintah terus mendorong peningkatan kompetensi dan kapasitas Sumber Daya Manusia di berbagai sektor. Salah satunya di sektor teknik industri dan mesin. Menurut Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, peningkatan itu dapat dilakukan dengan memperkuat capacity building melalui kerja sama dengan berbagai negara.
“ASEAN itu sedang menjadi daerah yang outlook-nya positif dalam 2 hingga 3 tahun ke depan,” ungkap Menko Airlangga saat menerima audiensi dan diskusi perdana Advisory Board Program Studi Teknik Mesin UGM Periode 2022-2026, Selasa (20/12/2022).
“Kemarin dari EU-ASEAN Business Summit, hampir 90% daripada para pelaku bisnis ke ASEAN. Ini kesempatan yang bisa kita rebut, kalau kita tidak mengambil dari segi capacity building maka tentu Indonesia bisa tercecer.”
Dalam kesempatan yang sama, Menko Airlangga berbicara tentang beberapa isu prioritas terkait industri teknik yang kerap kali dibicarakan dalam forum-forum internasional. Di antaranya global supply chain, green economy, transisi energi, dan transformasi digital.
Mengenai transformasi digital, Menko Airlangga menegaskan bahwa saat ini pemerintah tengah membangun infrastruktur digital untuk mendukung konektivitas mulai dari penyediaan Jaringan Fiber Optic Palapa Ring, Menara Base Transceiver Station (BTS), Satelit, hingga pembangunan Pusat Data Nasional di sejumlah lokasi strategis.
Airlangga Hartarto juga mendorong civitas akademika UGM untuk berpartisipasi dalam implementasi modernisasi sektor pertanian guna mendukung food security. Modernisasi ini penting karena Indonesia memiliki lahan pertanian yang luas dengan jumlah penduduk yang besar.
KOMENTAR