Anwar Ibrahim akan dilantik sebagai perdana menteri ke-10 Malaysia

JAKARTA, INAKORAN

Ketua Pakatan Harapan (PH) Anwar Ibrahim akan dilantik sebagai perdana menteri ke-10 Malaysia , Istana Negara mengumumkan pada Kamis (24 November/2022).

Sebelumnya pada hari itu, Perikatan Nasional (PN) mengatakan akan mempertimbangkan pemerintah persatuan, setelah Barisan Nasional mengatakan Kamis pagi bahwa mereka akan mengambil bagian dalam pemerintahan seperti itu tetapi tidak dipimpin oleh PN.

Anggota media sedang menunggu Anwar Ibrahim di Sungai Long Club House di mana dia akan mengadakan konferensi pers pertamanya sebagai perdana menteri ke-10 Malaysia. 

BACA:  

Kabinet PM Anwar, Kesuksesannya Tergantung Siapa Yang Masuk Kabinet

Meskipun penunjukan Anwar telah mengakhiri hari-hari ketidakpastian politik di negara itu, masih ada pertanyaan tentang pemerintahan seperti apa yang akan dia pimpin.

Apakah Anwar akan memimpin pemerintahan persatuan? Apakah pemerintahannya terdiri dari semua koalisi besar - PN, BN, GPS? Apakah dia akan menunjuk wakil perdana menteri, dan siapa mereka? Bagaimana kabinetnya akan dibentuk? Apa prioritas utama Anwar?

Wartawan berharap pemimpin baru Malaysia dapat menjawab beberapa pertanyaan ini nanti.

Reporters are preparing for Anwar Ibrahim's first press conference after being sworn in as Malaysia's 10th prime minister, on Nov 24, 2022. .

SIAPA YANG AKAN BERADA DI KABINET ANWAR?

Anwar Ibrahim akan mengingat jatuhnya pemerintahan Pakatan Harapan terakhir pada tahun 2020.

Siapa yang mengambil portofolio ekonomi di Kabinetnya akan menjadi kunci baginya untuk menyatukan pemerintah selama lima tahun ke depan, kata pengamat politik James Chin.

Pemimpin Pakatan Harapan menghadapi tugas yang menantang untuk membentuk pemerintahan yang inklusif, seperti yang diserukan oleh raja, tetapi kenyataannya adalah bahwa partai dengan kursi terbanyak – PAS – tidak ada dalam koalisinya.