Apple Merosot Di China Protes Kebijakan Dagang Trump, Dari Urutan 11 Meluncur Ke 24

Hila Bame

Saturday, 21-09-2019 | 15:06 pm

MDN
Produk Apple terbaru (ist)

Jakarta, Inako

Kompetitor  terbesar Apple di pasar China, Huawei Technologies Co., menapak dua peringkat pada posisi kedua. Alipay, sistem pembayaran China berada di posisi paling atas.

Demikian hasil survei perilaku kosumen China yang,  dipublikasi oleh Prophet,  perusahaan konsultan yang berbasis di San Fransisco,  Survei itu menggambarkan konsumen China semakin tidak tertarik terhadap beberapa merek Amerika.

Publikasi itu memindai sebuah fakta bahwa penjualan Apple Inc. melorot tajam dan menjadi korban perang dagang yang dikobarkan kedua negara. 

Pertukaran posisi dalam peringkat ini menunjukkan bahwa tantangan yang dihadapi Amerika Serikat terus meningkat pada tahun kedua perang tarif antara Presiden AS Donald Trump dan saingannya Presiden China Xi Jinping.

Survei tahunan Prophet diikuti oleh 13.500 konsumer China di kota-kota besar dan membahas soal pandangan mereka terhadap lebih dari 250 merek dagang pada 27 kategori produk.

Responden mengevaluasi merek yang mereka gunakan atau sedang menjadi pertimbangan untuk digunakan, kemudian menilai relevansinya berdasarkan nilai kualitas seperti inovasi, kegunaan dan ketergantungan.

"Ada banyak jenis pembelian berdasar nilai nasionalistis dalam kategori itu, karena konsumen China menafsirkan apa yang terjadi pada Huawei sebagai serangan terhadap China," kata Milliken  mitra senior Prophet di Hong Kong, seperti dikutip melalui Bloomberg, Kamis (19/9/2019).

 

 

 

TAG#AS China

188642104

KOMENTAR