Bagikan Makan Siang Gratis, Pemprov Jateng Mulai Dapat Sumbangan

Shanty

Friday, 03-04-2020 | 22:40 pm

MDN
Pemprov Jateng bagikan makan siang gratis sebanyak 2000 kotak. (foto: Humas Pemprov Jateng)

Semarang, Inako

 

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menambah kuota pembagian nasi kotak menjadi 2.000. Dihari keempat pelaksanaan kegiatan tersebut, Pemprov Jateng mulai mendapat sumbangan dari pihak lain, sehingga dapat menambah kuota makan siang yang dibagikan kepada masyarakat.

 

BACA JUGA: 7 April Hingga 4 Mei 2020 Semua Resto Dan Kedai Kopi Singapura Ditutup, Kecuali Beli dan Bawa Pulang

 

Pemprov Jateng mendapat tambahan nasi sebanyak 60 bungkus dari Kejaksaan Tinggi Jateng. Sedikit dan hanya sederhana memang, namun, artinya semakin banyak masyarakat yang mendapat bagian untuk mengurangi beban pengeluaran.

 

Selain dari Kejaksaan Tinggi, Korpri Jateng juga memberi bantuan telur sebanyak 100 bungkus untuk masyarakat kurang mampu, seperti penyapu jalan, PKL, dan pekerja informal lainnya.

Salah satu yang mendapatkan bantuan adalah Sugiyanti Meski ia biasa menyapu jalan di sekitar Jalan Pahlawan, baru hari ini mengantri makan siang gratis. Dia terkejut, selain mendapat makan siang gratis, dia juga mendapat telur satu kantong plastik yang isinya 10 butir.

"Alhamdulillah mendapat setengah kilo telur lebih. Saya kira cuma dapat makan siang. Ini bisa buat lauk dua hari," tutur ibu tiga anak itu.

 

BACA JUGA: Kabid Humas Polda Jabar : Polda Jabar Kirim 10 Perawat ke Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Jakarta

 

Perasaan senang juga disampaikan Tomo, kakek berusia 63 tahun. Dia yang berjalan kaki dari rumahnya di daerah Mrican-Semarang, untuk berobat ke RS Kariadi, mengucap syukur mendapat makan siang gratis.

"Saya sempat stroke. Ini bawa rujukan mau ke Kariadi karena sakit mata. Di kantong saya hanya ada uang Rp 2.000. Makanya saya jalan kaki dari rumah. Alhamdulillah lewat sini mendapat makan siang gratis," tuturnya.

BACA JUGA: Jumlah Korban Virus Corona Terus Meningkat, Pemerintah Kota New York Kewalahan Cari Lokasi Pemakaman

 

Prastoyo, penyapu jalan warga Wologito Semarang menuturkan, makan siang gratis ini membuatnya lebih hemat. Tidak perlu membeli makan siang yang paling tidak mengeluarkan biaya Rp 15.000. 

"Terima kasih pemprov, sudah menyediakan makan siang," ujarnya.

 

BACA JUGA: Duterte Ancam Tembak Di Tempat Bagi Pelanggar Perintah Lockdown

 

Dari hari pertama dilaksanakan pembagian makan siang gratis, hari ini merupakan kuota terbesar yang dibagikan. Bertambahnya kuota, membuat petugas juga semakin ketat untuk mengingatkan masyarakat dalam menjaga jarak aman.

"Silakan mengantri dengan memperhatikan jarak aman. Ini untuk kesehatan bapak ibu semua," seru Seno, salah satu petugas.

 

KOMENTAR