Bank Syariah Abu Dhabi Siap Beli Saham BRIS Senilai US$ 1,1 Miliar

Jakarta, Inakoran

Bank Syariah terbesar di Abu Dhabi, Abu Dhabi Islamic Bank (ADIB), dikabarkan sedang dalam pembicaraan untuk membeli saham minoritas di PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS), bank syariah terbesar di Indonesia. Nilai transaksi ini diperkirakan mencapai sekitar US$1,1 miliar.

BACA JUGA:  Rupiah Kembali Menguat,  Rp 16.176/US$

Menurut sumber dari Reuters, tujuan dari transaksi ini adalah untuk memasuki pasar Asia Tenggara yang sedang berkembang pesat. Dua sumber Reuters mengungkapkan bahwa salah satu opsi yang sedang dipertimbangkan oleh ADIB adalah potensi akuisisi 15% saham BSI dari PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI).

Namun, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI), salah satu pemegang saham pengendali BRIS, menyatakan bahwa belum ada komunikasi dengan ADIB terkait hal ini. Direktur Utama BNI, Royke Tumilaar, menegaskan, “Kami tidak ada pembicaraan dengan ADIB.”

BACA JUGA: Rekomendasi Saham Pilihan Hari Ini: Kamis (18/4/2024)

Royke juga menambahkan bahwa BNI belum memiliki rencana konkret terkait divestasi saham BRIS. “Sampai saat ini belum ada rencana konkret atau formal terkait hal tersebut,” ujarnya.

BRIS didirikan pada tahun 2021 dengan menggabungkan PT Bank Syariah Mandiri, PT Bank BNI Syariah dan PT BRI Syariah Tbk. Tujuannya adalah untuk membentuk 10 bank syariah global teratas, menurut situs webnya.

BACA JUGA: Harga Bitcoin Jelang Halving: Menuju Zona Merah

Struktur pemegang saham BRIS per 31 Maret 2024 terdiri dari PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) sebanyak 51,47%, BNI Divisi PPA sebanyak 23,24%, dan BRI sebanyak 15,38%.

Dengan berbagai dinamika yang ada, prospek akuisisi ini tentunya akan menjadi sorotan pasar keuangan dalam waktu dekat.