Brand Prabowo di Jawa Barat: dari Dedi Mulyadi hingga ‘Baher Kasan’

Aril Suhardi

Friday, 20-09-2024 | 12:07 pm

MDN
H. Adlan Daie-Analis politik dan sosial keagamaan [Foto: Dok. Pribadi]

JAKARTA, INAKORAN.com - Menggunakan brand Prabowo Subianto, Presiden terpilih 2024-2029, dalam memenangkan Dedi Mulyadi di pemilihan gubernur (Pilgub) Jawa Barat dan pasangan calon (Paslon) ‘Baher Kasan’ di Kabupaten Indramayu dalam Pilkada serentak 2024 begitu penting.

Pertama, dua partai pengusung Prabowo-Gibran dalam pilpres 2024, yakni Golkar dan Gerindra adalah pilar utama pengusung Dedi Mulyadi di Pilgub Jawa barat dan ‘Baher Kasan’ di Indramayu.

Artinya, dalam konteks pilkada serentak 2024, Dedi Mulyadi dan ‘Baher Kasan’ jelas "sanad" politiknya tersambung ke Prabowo.

BACA JUGA: Analisis Peta Survey Tiga Paslon Pilkada Indramayu 2024

Kedua, di Jawab Barat, basis elektoral Prabowo-Gibran dalam pilpres 2024 mencapai 16 juta suara (58%) dan di Indramayu sebesar 700 ribu suara (70,10%). Ini merupakan basis elektoral yang sangat besar.

Basis elektoral Prabowo-Gibran di atas penting dilakukan riset secara mendalam agar pilihannya ke Paslon Dedi Mulyadi - Erwin untuk Pilgub Jawa Barat dan Paslon "Baher Kasan" untuk pilkada Indramayu 2024.

Dengan demikian, dari sisi kerja elektoral politik dari level Jawa Barat hingga ke level Indramayu lebih mudah karena irisan koalisi partai pengusung dan kerja struktur politik lebih solid hingga ke level bawah.

BACA JUGA: Mendidik Bupati dan Urgensinya Dalam Sistem Demokrasi

Ketiga, proyeksi memenangkan Dedi Mulyadi dalam Pilgub Jawa Barat dan ‘Baher Kasan’ untuk Pilbup Indramayu harus diletakkan dalam kerangka "mengamankan" program pemerintahan Prabowo.

Kepemimpinan Dedi Mulyadi di level pemerintah provinsi Jawa Barat dan Baher Kasan’ di level Kabupaten Indramayu mesti merepresentasi konektivitas politik dengan pemerintahan baru dibawah kepemimpinan Presiden  Prabowo.

Konstruksi argumen politis di atas hendak menegaskan pentingnya support system  dan power politik "pusat"  untuk memenangkan  Deddy Mulyadi dan ‘Baher Kasan’, baik penetrasi isu politik maupun penguatan jaringan relawan.

BACA JUGA: Menko PMK Resmikan SMK Asy-Syarif Mitra Industri Mojokerto

Bahkan dalam konteks Pilbup Indramayu 2024, dukungan pusat kepada ‘Baher Kasan’ yang berhadapan dengan calon petahana dan didukung oleh partai-partai di luar koalisi Prabowo, sangat penting untuk mencegah politisasi ASN dan perangkat desa secara ugal-ugalan.

Di sinilah kemampuan dan kepiwaian tim sukses merancang peta jalan kemenangan dengan melakukan sinergitas di segala level.

Wassalam.

 

(Oleh: H. Adlan Daie-Analis politik dan sosial keagamaan)

KOMENTAR