Cerita Patung Baron Sekeber Yang Berada Di Desa Rogoselo, Kabupaten Pekalongan

Shanty

Wednesday, 25-03-2020 | 20:31 pm

MDN
Arca Baron Sekeber yang berada di desa Rogoselo, Kecamatan Doro, Kabupaten Pekalongan.

Pekalongan, Inako

 

Cerita Legenda Baron Sekeber merupakan cerita tentang legenda di balik sebuah arca batu di Desa Rogoselo, Kecamatan Doro, Kabupaten Pekalongan. Jika anda pernah ke Rogoselo untuk berziarah ke makam Kyai Agung, maka anda akan melihat sebuah patung menyerupai arca yang cukup besar. Kondisinya sudah berlumut dan kehitaman.

Konon Baron Sekeber adalah seorang bangsawan dari negeri Belanda, ia juga salah seorang murid dari Sunan Kalijaga.

Pertama kita kenali dulu siapa Baron Sekeber ini. Bahwa Baron Sekeber merupakan keturunan bangsawan dari Belanda – Spanyol. Kakak sulungnya yang bernama Baron Sukmul adalah Raja Negeri Belanda di Kota Amsterdam, yang kedua bernama Baron Sekeder yang membawahi Inggris dan kerajaannya di Spanyol. Saudara ketiga adalah Baron Setember yang menjadi patih dari Baron Sekeder, dan yang bungsu adalah Baron Sekeber.

Karena ia merupakan keturunan bangsawan, dalam Serat Babad Pati memberinya gelar Raden Baron Sekeber. Ia menolak jabatan yang diberikan kakaknya, ia memilih untuk menguasai negeri Mataram di tanah Jawa, disebutkan dalam Wikipedia bahwa Baron Sekeber belajar bahasa jawa di Palembang.

Dalam literatur lain juga disebutkan bahwa Baron Sekeber ini menjadi orang sakti karena berguru kepada jelmaan dari Sunan Kalijaga. Hampir semua ilmu yang dimiliki Sunan Kalijaga berhasil dikuasai oleh Baron Sekeber. Sehingga ia menjadi angkuh dan sombong karena tidak ada yang bisa mengalahkannya.

Petaka Baron Sekeber ini terjadi tatkala ia ingin menculik Permaisuri dari Penembahan Senopati Raja Mataram yang pertama. Baron sempat menantang sang Raja Mataram untuk bertanding ilmu kanuragan. Hasilnya mereka seimbang tidak ada yang kalah maupun menang sehingga dilakukan genjatan senjata.

Sewaktu genjatan inilah yang dimanfaatkan Baron Sekeber untuk menculik Permaisuri Raja Mataram di kamarnya. Namun sialnya aksi tersebut diketahui oleh Panembahan Senopati sang Raja Mataram, kemudian ia segera kabur dengan terbang ke langit seperti burung. karena Sang Raja tidak bisa terbang, kemudian ia meminta bantuan kepada Ki Penatas Angin, karena beliau memiliki ilmu terbang secepat angin.

Baron Sekeber pun dikejar oleh Ki Penatas Angin yang sakti mandra guna. Ketika Baron Sekeber tersebut terbang melarikan diri ke Cirebon dan ketika hendak mendarat ternyata Ki Penatas Angin sudah dibawah menunggunya. Baron Sekeber pun tidak jadi mendarat karena takut ditangkap, kemudian ia kembali terbang lagi dan ketika sampai di atas daerah Rogoselo ternyata Baron Sekeber tidak sengaja terbang diatas makam Kyai Agung Rogoselo.

Seketika Baron Sekeber langsung jatuh ke tanah dan menjadi batu untuk mengelabuhi Ki Penatas Angin. Namun Ki Penatas angin mengetahui aksinya sehingga ia juga berubah menjadi patung batu yang berdekatan untuk mengawasi Baron Sekeber.

BACA JUGA:    Kisah Inspiratif Anak Buah Bill Gates yang Jadi Kaya Raya

KOMENTAR