China Minta Media India Tidak Menyebut Taiwan Sebagai Negara
New Delhi, Inako
China dituduh oleh Taiwan berusaha memberlakukan sensor di India setelah kedutaan besarnya di New Delhi menyarankan wartawan untuk mematuhi prinsip "satu China". Saran itu disampaikan tidak lama setelah surat kabar setempat memuat iklan untuk hari nasional Taiwan.
Kontroversi terhadap Taiwan terjadi hanya beberapa bulan setelah bentrokan mematikan antara pasukan India dan China di perbatasan Himalaya yang disengketakan antara dua raksasa Asia itu.
Peretasan China dimunculkan pada hari Rabu oleh iklan yang dipasang di surat kabar India terkemuka oleh pemerintah Taiwan untuk menandai hari nasional pulau yang demokratis dan diklaim oleh China pada hari Sabtu.
Iklan itu memuat foto Presiden Tsai Ing-wen dan memuji India, sesama negara demokrasi, sebagai mitra alami Taiwan.
China, yang mengklaim Taiwan dan menganggapnya sebagai provinsi yang bandel, menunjukkan ketidaksenangannya dalam email yang dikirim oleh kedutaannya pada Rabu malam kepada wartawan di India.
“Mengenai apa yang disebut 'Hari Nasional Taiwan' yang akan datang, Kedutaan Besar China di India ingin mengingatkan teman-teman media kami bahwa hanya ada satu China di dunia, dan Pemerintah Republik Rakyat China adalah satu-satunya pemerintah yang sah mewakili seluruh China,” kata kedutaan.
TAG#media india, #pemerintah china, #taiwan, #negara
188642287
KOMENTAR