Dikabarkan PHK 1.000 Karyawan, Ini Tanggapan GoTo
Jakarta, Inakoran.com
PT GoTo Gojek Indonesia Tbk dikabarkan akan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap 1.000 orang karyawannya.
Kabar tersebut beredar di tengah-tengah kenaikan saham GoTo yang melesat hingga 9,6%. Kenaikan yang pesat tersebut merupakan yang tertinggi dalam dua bulan terakhir.
Baca juga: Presiden Jokowi Bertemu Dewan Usaha ASEAN: Kemitraan Dunia Usaha dan Pemerintah Perlu Diperkuat
Kabar PHK massal itu muncul berdasarkan laporan Bloomberg pada Jumat (11/11/2022). Berdasarkan laporan tersebut, decacorn Indonesia ini akan mengefisiensi tenaga kerjanya hingga 10%.
Semua divisi di GoTo akan terkena imbas upaya efisiensi tenaga kerja tersebut.
Menanggapi isu tersebut, Chief Corporate Affairs GoTo, Nila Marita mengungkapkan pihaknya enggan berkomentar banyak terhadap isu tersebut.
Lebih lanjut, ia menjelaskan GoTo berfokus pada membangun bisnis yang berkelanjutan dan berharap bisa membawa dampak positif bagi Indonesia.
Nila juga mnejelaskan, GoTo beruupaya untuk melakukan kegiatan operasional yang efisien serta mendorong pertumbuhan bisnis yang sehat.
Sebagaimana diketahui, GoTo mengalami kerugian mencapai Rp4,14 triliun pada kuartal II-2022.
TAG#GoTo, #PHK, #Efisiensi, #Karyawan, #Usaha
188684772
KOMENTAR