Gelar Seminar Nasional Tentang Era Revolusi Industri 4.0, UIM Hadirkan Pakar Belanda

Binsar

Monday, 22-10-2018 | 11:05 am

MDN
Mahasiswa Agribisnis UIM Gelar Seminar Nasional Kewirausahaan [ist]
"Tips untuk mencegah kanker payudara sejak dini, yakni segera deteksi dini, lakukan perawatan, dan tingkatkan pengetahuan tentang kanker serta mencari solusi yang tepat,"

 

Makassar, Inako –

Universitas Islam Makassar (UIM) menggelar seminar nasional dan kuliah pakar mengenai peluang dan tantangan di Era Revolusi Industri 4.0 di Auditorium KH Muhyiddin Zain UIM Makassar, Rabu lalu.

Seminar nasional dan kuliah pakar yang mengangkat tema "Home Care Solusi Keperawatan di Era Revolusi Industri 4.0" itu menghadirkan seorang pakar asal Belanda Bert Van Gaal, yang merupakan salah satu pengajar di Utreecht University.

"Tips untuk mencegah kanker payudara sejak dini, yakni segera deteksi dini, lakukan perawatan, dan tingkatkan pengetahuan tentang kanker serta mencari solusi yang tepat," kata Bert Van Gaal.

Sementara pembicara lain, Thai Yang, dari Maastricht University Belanda, yang membahas materi tentang perawatan di rumah (home care), menjelaskan hal yang perlu diperhatikan bagi perawat, ketika pasien dirawat di rumah, yakni memeriksa keadaan rumah pasien.

"Termasuk membicarakan tentang penyakitnya, dan selalu memberikan harapan atau memberikan keyakinan akan kesembuhan penyakitnya," kata dia

Kemudian, menurut dia, perawat juga harus perhatikan aktivitas pasien selama menjalani perawatan di rumah, memperhatikan asupan nutrisinya, dan perhatikan proses perawatannya.

Rektor Universitas Islam Makassar, Majdah Agus Arifin Nu`mang mengaku bersyukur dengan pelaksanaan kegiatan seminar dan kuliah pakar di era 4.0 tersebut.

Menurut dia, materi yang akan disampaikan oleh pemateri sangat relevan dalam menyongsong revolusi teknologi 4.0, tentunya ini sebagai bekal bagi perawat.

Disisi lain seminar nasional dan kuliah pakar ini sebagai bagian dari penyempurnaan kurikulum berbasis KKNI FIK UIM untuk menjawab tantangan dunia keperawatan dewasa ini.

"Kami sengaja menghadirkan pakar dari Belanda yang merupakan negara maju khususnya dalam bidang kesehatan," sebutnya.

 

Baca juga :


 

 

 

KOMENTAR