Harga Emas Antam Naik Rp 27.000 per Gram: Kamis (17/4/2025)

Sifi Masdi

Thursday, 17-04-2025 | 09:19 am

MDN
Ilustrasi Emas Antam [ist]

 

 

 

Jakarta, Inakoran

Harga emas batangan bersertifikat Antam keluaran PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) kembali mencatatkan kenaikan signifikan pada Kamis, 17 April 2025.

 

Berdasarkan informasi dari situs resmi Logam Mulia, harga emas Antam untuk pecahan 1 gram naik sebesar Rp 27.000 menjadi Rp 1.943.000 per gram. Sehari sebelumnya, harga berada di level Rp 1.916.000 per gram.

 

Tak hanya harga jual, harga buyback (harga yang ditawarkan saat konsumen menjual kembali emas ke Antam) juga mengalami lonjakan. Harga buyback emas Antam pada hari ini berada di angka Rp 1.824.000 per gram, naik Rp 32.000 dari harga sebelumnya, yakni Rp 1.792.000 per gram.

 


BACA JUGA:

Rekomendasi Saham Pilihan: Kamis, 17 April 2025

Prospek Danantara Pasca Genggam 52 Saham BUMN dan Kolaborasi dengan SWF Qatar

Harga Emas Antam Naik Rp 20.000 Per Gram: Rabu (16/4/2025)


 

Berikut adalah daftar harga emas batangan Antam untuk berbagai pecahan berat, belum termasuk pajak (17/4):

0,5 gram: Rp 1.021.000

1 gram: Rp 1.943.000

5 gram: Rp 9.490.000

10 gram: Rp 18.925.000

25 gram: Rp 47.187.000

50 gram: Rp 94.295.000

100 gram: Rp 188.512.000

250 gram: Rp 471.015.000

500 gram: Rp 941.820.000

1.000 gram (1 kg): Rp 1.883.600.000

 

Catatan Penting

Logam Mulia Antam memasarkan emas batangan dalam berbagai ukuran, mulai dari 0,5 gram hingga 1.000 gram. Perlu dicatat bahwa harga per gram emas Antam bisa berbeda tergantung pada ukuran batangnya. Umumnya, emas dalam ukuran kecil memiliki harga per gram yang lebih tinggi dibandingkan dengan batang besar. Hal ini disebabkan oleh adanya biaya pencetakan dan distribusi yang proporsional lebih tinggi pada emas berukuran kecil.

Harga emas batangan ukuran 1.000 gram (1 kg) sering dijadikan acuan oleh para pelaku usaha dan investor karena menawarkan harga per gram yang paling kompetitif.

 

Disclaimer:

Harga emas dapat berubah sewaktu-waktu berdasarkan kondisi pasar dan kebijakan perusahaan.

 

 

KOMENTAR