Harga Emas Antam Turun Rp 6.000 per Gram: Selasa (25/3/2025)

Jakarta, Inakoran
Harga emas batangan bersertifikat Antam yang diproduksi oleh Logam Mulia PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) mengalami penurunan pada Selasa, 25 Maret 2025.
Mengacu pada situs resmi Logam Mulia, harga emas pecahan satu gram tercatat di angka Rp 1.759.000. Harga ini mengalami penurunan sebesar Rp 6.000 per gram dibandingkan dengan harga pada Senin, 24 Maret 2025, yang berada di level Rp 1.765.000 per gram.
BACA JUGA:
IHSG Meluncu di Zona Hijau: Menguat 1,60%
Harga Emas Antam Naik Rp 15.000: Kamis (20/3/2025)
Harga Emas Terkoreksi 0,3% Usai Cetak Rekor: Apa Pemicunya?
Harga Minyak Dunia Naik 1,72%: Dampak Sanksi AS Terhadap Iran
Selain harga jual, harga buyback emas Antam juga mengalami penurunan. Pada Selasa (25/3), harga buyback emas berada di level Rp 1.610.000 per gram, turun Rp 6.000 dari harga buyback sebelumnya yang sebesar Rp 1.616.000 per gram pada Senin (24/3). Harga buyback ini merupakan harga yang digunakan saat pemilik emas ingin menjual kembali emasnya kepada Antam.
Berikut adalah daftar harga emas batangan Antam dalam berbagai pecahan:
- 0,5 gram: Rp 929.500
- 1 gram: Rp 1.759.000
- 5 gram: Rp 8.570.000
- 10 gram: Rp 17.085.000
- 25 gram: Rp 42.587.000
- 50 gram: Rp 85.095.000
- 100 gram: Rp 170.112.000
- 250 gram: Rp 425.015.000
- 500 gram: Rp 849.820.000
- 1.000 gram: Rp 1.699.600.000
Catatan
Logam Mulia Antam menjual emas dan perak batangan dalam berbagai ukuran berat, mulai dari 1 gram hingga 1.000 gram. Perlu diketahui bahwa harga per gram emas Antam bervariasi tergantung pada berat batangnya. Biasanya, emas dalam pecahan kecil memiliki harga per gram yang lebih tinggi dibandingkan dengan pecahan besar. Hal ini dikarenakan adanya biaya tambahan untuk pencetakan.
Harga emas batangan 1 kilogram sering kali dijadikan patokan utama dalam perdagangan emas karena memiliki harga per gram yang lebih rendah dibandingkan dengan pecahan kecil.
Disclaimer:
Harga emas dapat berubah sewaktu-waktu berdasarkan kondisi pasar dan kebijakan perusahaan.
KOMENTAR