Hewan Prasejarah Yang Masih Hidup Saat Ini

Jakarta, Inako

Makhluk yang membuat kagum seperti mastodon, kungkang tanah raksasa, kucing bertaring tajam  sayangnya telah punah sejak zaman es  berakhir sekitar 11.700 tahun lalu. Namun bukan berarti anda kurang beruntung melihat hewan prasejarah saat ini. Masih banyak spesies satwa liar yang mendahului catatan sejarah, dan mereka bahkan  masih eksis seperti saat berkeliaran dengan nenek moyang kita dulu. Beberapa dari hewan ini hanya dapat ditemukan di kebun binatang dan cagar alam yang dilindungi karena populasinya mulai turun, atau sudah terancam punah. Yang lain masih dapat ditemukan di alam liar. Dimanapun andda melihatnya, hewan purba ini pasti akan menginspirasi keajaiban.

Naga Komodo

Komodo Memiliki Bisa Mematikan [ist]

Komodo dapat ditemukan di habitatnya yaitu pulau flores, Indonesia saat ini, tetapi mungkin tempat asal kadal ikonik ini bukanlah Indonesia. Para ilmuwan menemukan serangkaian fosil komodo di Australia timur yang berasal dari empat juta tahun lalu. Kadal raksasa ini dapat memiliki berat (atau lebih) dari manusia - dan, faktanya, mereka diketahui menyerang manusia. Ini bisa menjadi situasi yang tidak ideakl bahkan berbahaya karena reptil raksasa ini memiliki kandungan bisa dalam liur nya. Namun, jika anda masih berani, anda dapat melihat komodo dengan mengunjungi mereka di Taman Nasional Komodo. Pulau-pulau kecil di Indonesia yang membentuk taman ini sangat menakjubkan, dan menawarkan banyak fasilitas bagi wisatawan yang penasaran.

Nautilus

Nautilus Memiliki Bentuk Unik [ist]

Nautilus  biasanya hidup di laut dalam di sekitar Australia dan Indonesia, tetapi jika anda kebetulan berada di area Akuarium Monterey Bay yang terkenal di California, anda dapat melihat makhluk purba itu dari dekat. Hewan berbentuk pembuka botol yang tampak seperti alien ini termasuk yang tertua di dunia. Fosil hewan ini telah ditemukan sejak 500 juta tahun lalu, dan masih terlihat persis sama dengan keturunannya saat ini. Mereka sulit berkembang biak di penangkaran, dan karena populasi yang menurun di alam liar, Akuarium Monterey Bay berada di garis depan dalam upaya penelitian. Faktanya, pada musim semi 2018, para peneliti berhasil membiakkan beberapa bayi nautilus pertama di penangkaran.

Ikan Sturgeon Danau

Sturgeon Danau [ist]

Berbicara tentang ikan tua, hewan air lain yang menakjubkan untuk dilihat adalah sturgeon danau. Ikan purba ini sebenarnya berenang bersama dinosaurus, muncul di peta sekitar 150 juta tahun yang lalu, dan masih berenang di sekitar Amerika Serikat hingga hari ini. Sturgeon juga merupakan hewan aneh. Sturgeon tidak memiliki sisik - hanya kulit kenyal dan beberapa baris sisik bertulang - dan dapat tumbuh hingga lebih dari 200 cm panjangnya dan beratnya 130 kg. Seperti hiu paus, populasi sturgeon danau berkurang, tetapi anda dapat melihatnyaidengan mengunjungi Akuarium Shedd di sepanjang garis pantai Danau Michigan di Chicago. Akuarium ini bahkan memiliki kolam sentuh interaktif, di mana Anda bisa merasakan sisik bertulang makhluk itu sendiri.

Okapi

Okapi Juga Ditemukan di Afrika Tengah [ist]

Catatan fosil untuk okapi masih agak tidak jelas untuk, jadi informasinya terbatas, tetapi satu hal yang dapat disepakati oleh semua ilmuwan adalah bahwa hewan-hewan ini sangat tua, bahkan mungkin mamalia tertua yang tersisa di Bumi. Mereka juga terlihat sangat aneh, menyerupai persilangan antara rusa, zebra, dan jerapah - dan nyatanya, mereka adalah satu-satunya kerabat yang masih hidup. Okapi berevolusi untuk hidup relatif menyendiri di hutan, di mana leher yang panjang bisa tersangkut di pepohonan lebat. Faktanya, mereka sangat tertutup sehingga para ilmuwan bahkan tidak tahu bahwa mereka ada sampai tahun 1900. Hingga saat ini, okapi masih dapat dilihat di alam liar di Suaka Margasatwa Okapi di Republik Demokratik Kongo. Namun karena serentetan serangan mematikan terhadap manusia, mengunjungi nya tidak disarankan. Sebaliknya, anda dapat melihatnya di berbagai kebun binatang di seluruh dunia yang bermitra dengan Suaka Margasatwa Okapi.

Lembu Musk

Lembu Musk Tampak Sedang Beradu Memperebutkan Betina [ist]

Lembu musk bisa menjadi pemandangan yang cukup luar biasa untuk dilihat, terutama selama musim gugur. Selama waktu ini, lembu jantan berjuang untuk mendapatkan betina dengan menabrakan diri ke arah jantan yang lain dan memukul kepala mereka dengan kekuatan sedemikian rupa sehingga dapat mengguncang tanah dari jarak yang jauh. Sungguh mengherankan bagaimana hewan-hewan ini masih bertahan hidup, tetapi diperkirakan mereka sudah ada selama 187.000 hingga 129.000 tahun. Pada 1800-an mereka punah dari Alaska, tetapi setelah berhasil diperkenalkan kembali pada 1930-an, populasinya meningkat. Saat ini terdapat beberapa ribu lembu musk di Alaska, meskipun populasinya telah menurun dalam beberapa tahun terakhir. Masih perlu waktu untuk menemukan hewan-hewan ini di alam liar, tetapi salah satu tempat terbaik untuk melihatnya adalah di Nome, Alaska, tempat mereka secara teratur berkeliaran di dekat kota tundra kecil. Saat berkunjung kesana pastikan juga untuk memeriksa vendor lokal yang menjual qiviut, yaitu underwool  (lapisan bawah bulu hewan ) lembut yang dipanen dari lembu penangkaran atau bahkan liar. Wol ini adalah salah satu yang terbaik dan terhangat di dunia, dan bahkan lebih langka daripada kasmir.