India menyumbang 46% dari kasus COVID-19 baru di dunia, Virusnya Paling Mematikan
JENEWA, INAKORAN
India menyumbang 46 persen dari kasus COVID-19 baru yang tercatat di seluruh dunia minggu lalu dan satu dari empat kematian, kata Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Rabu (5 Mei).
Lonjakan virus korona di India, termasuk varian baru yang sangat menular yang pertama kali diidentifikasi di sana, telah menyebabkan rumah sakit kehabisan tempat tidur dan oksigen, serta kamar mayat dan krematorium meluap. Banyak orang meninggal di ambulans dan tempat parkir mobil menunggu tempat tidur atau oksigen.
BACA:
Menteri SMI Yakin Penguatan Ekonomi Domestik ditopang Kestabilan Ekonomi yang Terkelola Baik
Di seluruh dunia, 5,7 juta kasus baru dilaporkan minggu lalu dan lebih dari 93.000 kematian, kata WHO dalam laporan epidemiologi mingguannya. India melaporkan hampir 2,6 juta kasus baru, peningkatan 20 persen pada minggu sebelumnya, dan 23.231 kematian.
Angka-angka tersebut didasarkan pada penghitungan resmi, sehingga proporsi India bisa lebih besar jika, seperti yang diyakini banyak ahli, sejumlah besar kasus dan kematian tidak dicatat di sana karena sistem menjadi kewalahan. India menyumbang hampir 18 persen dari populasi dunia.
Sumber: Reuters
KOMENTAR