Ini Alasan Optimisme Dunia Usaha Menurun

Inakoran

Wednesday, 07-02-2018 | 03:39 am

MDN
Ilustrasi indeks tendensi bisnis [ist]

Jakarta, Inako

Badan Pusat Statistik ( BPS) mencatat, Indeks Tendensi Bisnis (ITB) kuartal IV 2017 mencapai 111,02. Namun demikian, optimisme pelaku bisnis kuartal IV 2017 itu lebih rendah dibandingkan dengan kuartal sebelumnya yang tercatat sebesar 112,39.

Adapun pada kuartal I 2018, kondisi bisnis diperkirakan melemah dari kuartal IV 2017. Hal ini terindikasi dari indeks tendensi bisnis kuartal I 2018 yang diperkirakan 108,6, atau turun dari kuartal IV 2017.

Menanggapi penurunan indeks tersebut, Ekonom Indef Bhima Yudhistira mengatakan, banyak pengusaha cenderung wait and see di tahun politik. “Adapun banyak yang menahan investasi karena pajak targetnya naik 20% dibanding realisasi tahun lalu,” kata Bhima, di Jakarta, Senin (5/2).

Menurut Bhima, penurunan ini bisa disebabkan karena sisi demand-nya memang belum naik karena triwulan I inflasi pangannya tinggi sehingga banyak yang menahan belanja.

“Kecuali manufaktur atau trader yang orientasinya ekspor mungkin lebih optimistis lihat permintaan global membaik,” ujarnya.

Sementara Wakil Ketua Umum Kadin bidang Perdagangan Benny Soetrisno menilai, keadaan genting (conjuncture) pada ekonomi domestik memang memiliki gambaran seperti itu, “Memang begitu, kuartal I selalu paling lemah dan keempat paling tinggi. Kuartal II pasti naik karena ada bulan puasa dan hari raya Idul Fitri,” tuturnya

 

 

KOMENTAR