Ini Alasan Orang Sulit Move On Dari Putus Cinta

Sifi Masdi

Wednesday, 20-07-2022 | 08:43 am

MDN
Ilustrasi [ist]

 

 

Jakarta, Inako

Putus cinta merupakan hal yang tidak menyenangkan, menguras emosi, dan banyak menjadi faktor pemicu depresi.

Penelitian mengatakan bahwa peristiwa kehidupan yang penuh tekanan seperti putusnya hubungan romantis dengan pasangan dapat menyebabkan keadaan seperti depresi pada individu tanpa riwayat gangguan kejiwaan.

Beberapa orang mungkin membutuhkan waktu yang relatif singkat untuk menyembuhkan diri saat patah hati. Namun, banyak juga yang sangat sulit sembuh saat mengalami perpisahan.

Kesulitan ini bisa dilihat dari faktor psikologis.

Lalu apa alasan orang sulit sembuh dari patah hati?

 

1. Penurunan kepuasan hidup

Kepuasan hidup lebih tentang memiliki sikap positif terhadap kehidupan seseorang. Menurut sebuah penelitian, putus cinta terutama bagia mereka yang belum menikah, dapat menyebabkan penurunan kepuasan hidup dan meningkatkan tekanan psikologis, sehingga sulit untuk sembuh setelah putus.

2. Putusnya jaringan sosial

Setelah putus cinta, orang biasanya lebih memilih untuk tinggal sendiri karena membantu mereka memproses kehilangan.

Namun, banyak dari mereka yang malah kehilangan jaringan sosial pertemanan mereka.

Hal tersebut justru menambah penurunan kualitas hidup dan meningkatkan stress.

 

 

3. Hilangnya dukungan emosional

Mitra dalam hubungan yang sehat sering membantu saling mendukung secara emosional.

Ketika ada perpisahan dalam suatu hubungan, orang cenderung memasuki fase yang menantang dalam hidup mereka karena tidak tersedianya pasangan untuk mendukung mereka yang pernah menjadi sumber utama kenyamanan, cinta, dan keamanan.

Hal ini membuat mereka rentan terhadap stres emosional akut, menyebabkan gejala seperti nyeri dada, kehilangan kesadaran, sesak napas dan muntah.

 

 

KOMENTAR