Jokowi Nyontek Program Kerja Pasangan Ganjar-Mahfud?

Timoteus Duang

Friday, 15-12-2023 | 15:58 pm

MDN
Juru bicara TPN Ganjar Mahfud, Patria Ginting. FOTO: tangkapan layar video Instagram @patriagintings

 

JAKARTA, INAKORAN.COM

Presiden Jokowi dicurigai mencontek program kerja pasangan capres-cawapres Ganjar-Mahfud.

 

Kecurigaan itu disampaikan juru bicara TPN Ganjar-Mahfud, Patria Ginting di Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (14/12/2023).

“Kemarin Pak Presiden Jokowi kunker dan bicara bagaimana di beberapa tempat, tinggal pakai KTP enggak perlu kartu tani,” ujar Patria.

“Kami tuh, kayaknya ih jangan-jangan Pak Presiden nih melihat dokumen visi misinya kami lagi,” sambungnya.  

Baca juga: Daripada Nenteng Banyak Kartu, Ganjar-Mahfud Luncurkan KTP Sakti untuk Semua Layanan

Dalam kunjungan kerja (kunker) ke Pekalongan, Rabu (13/12/2023) misalnya, Presiden Jokowi menyebut, para petani bisa membeli pupuk subsidi menggunakan KTP, tanpa perlu Kartu Tani.

Menurut Patria, kebijakan baru itu mirip dengan program KTP Sakti Ganjar-Mahfud.

Walaupun demikian, Patria menyebut TPN tidak kaget karena pasangan Ganjar-Mahfud dikenal punya pemikiran yang serupa dengan Presiden Jokowi.

Baca juga: Jawab Kegelisahan Anak Muda, Ganjar-Mahfud Bakal Buka 17 Juta Lapangan Kerja Baru

“Memang yang ngerti, yang satu aliran pemikiran, yang bisa mempercepat apa yang sudah dirintis oleh Presiden Jokowi ya memang ada di Pak Ganjar dan Pak Mahfud dan tim yang supporting," ujarnya.

Adapun kebijakan baru Jokowi terkait pembelian pupuk subsidi tidak berlaku di semua daerah.

“Yang dulu pupuk subsidi harus pakai Kartu Tani, sekarang pakai KTP bisa, lebih menyederhanakan, di tempat-tempat tertentu, tidak semuanya,” ujar Jokowi di Pekalongan.

“Yang tidak memiliki Kartu Tani bisa menggunakan KTP sambil kita membenahi Kartu Taninya,” sambung Presiden.

 

KOMENTAR