Kerahkan Ribuan Polisi di Masjid Al-Aqsa, Israel Pastikan Ramadhan Berjalan dengan Tenang

JAKARTA, INAKORAN.COM

Kepolisian Israel akan mengerahkan ribuan anggota untuk berjaga menjelang shalat Jumat pertama di Masjid Al-Aqsa, Kota Tua Yerusalem.

“Kami siap untuk shalat Jumat dengan lebih banyak polisi. Ribuan dari mereka akan berada di area Temple Mount,” ujar juru bicara kepolisian Israel Mirit ben Mayor, dikutip Rabu (13/3/2024), dari berbagai sumber.

Sejak awal Bulan Suci Ramadhan, Isreal telah mengerahkan ratusan personel kepolisian di Kota Tua Yerusalem.

Sekitar 25.000 jemaah telah mengunjungi Masjid Al-Aqsa untuk melaksanakan shalat selama bulan puasa. Merit memastikan, tidak terjadi insiden apa pun.

Baca juga: NasDem Minta Parpol yang Usulkan Hak Angket Tarik Menteri dari Kabinet Jokowi-Maruf

"Kami akan melakukan segalanya untuk membuat Ramadhan kali ini berjalan dengan tenang," ujar Mirit, seperti dikutip dari AFP.

Namun, sebelumnya dilaporkan bahwa terjadi bentrokan antara polisi dan jemaah di Masjid Al-Aqsa pada Minggu (10/3/2024).  

Mengomentari hal itu, juru bicara pemerintah Tal Heinrich menyebut pihaknya berada dalam keadaan siaga tinggi.

Baca juga: Qodari Sebut Gibran Berpeluang Jadi Ketua Umum Partai Golkar

"Bukan rahasia lagi bahwa para ekstremis, organisasi teroris seperti Hamas dan Jihad Islam (Palestina) sedang berusaha untuk mengobarkan semangat di wilayah ini."