Ketum Projo Sebut Peluang Pertemuan Jokowi dan Megawati Sudah Tertutup

JAKARTA, INAKORAN.com - Presiden Jokowi dan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri sudah tidak berpeluang lagi untuk mengadakan pertemuan.

Hal ini disampaikan ketua umum relawan Pro Jokowi (Projo) yang juga menjabat Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi.

“Enggak lah (tentang peluang bertemu). Hari gini,” ujar Budi Arie di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu (16/4/2024).

Baca juga: Apa itu Amicus Curiae dan Bagaimana Pengaruhnya Buat Hakim dalam Pengambilan Keputusan?

Presiden Jokowi, kata Budi Arie, tidak punya hambatan untuk bertemu dengan siapa pun, apalagi dalam moment lebaran.

“Kalau menurut saya mah oke saja lah. Pak Presiden juga asyik, asyik saja, enggak ada hambatan. Pak Presiden santai saja. Ketemu rakyat saja oke, apalagi elite,” ujarnya.

Budi Arie mengaku dirinya tidak tahu alasan pertemuan itu tidak terealisasi. “Enggak tahu, tanya sono dong,” ujar dia.

Baca juga: Serahkan Kesimpulan Sidang ke MK, Kubu Anies-Muhaimin Akan Bantah Keterangan Empat Menteri

Senada, Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana menyebut Presiden Jokowi terbuka bersilaturahmi dengan siapa pun.

Tentang pertemuan dengan Megawati, kata Ari, pihak Istana masih mencarikan waktu yang tepat.

"Terkait silaturahmi dengan Ibu Megawati sedang dicarikan waktu yang tepat. Lagian ini masih di bulan Syawal," kata Ari dalam keterangan tertulis pada Jumat (12/4/2024).

Baca juga: Terbuka Peluang Megawati-Jokowi Bersilaturahmi, Lagi Dicarikan Waktu yang Tepat