Menekan Ancaman Korut, Korea Selatan Minta Senjata Nuklir dan Kapal Selam AS

Jakarta, Inako

Korea Selatan (Korsel) meminta pasokan senjata nuklir dan kapal selam dari Amerika Serikat (AS) untuk menekan ancaman dari negara tetangganya, Korea Utara (Korut). Korsel menyampaikan hal tersebut saat tim penasihat Presiden Korea Selatan yang baru terpilih bertemu dengan penasihat keamanan AS, Jake Sullivan di Washington pada Rabu (6/4/2022).

Baca juga: Waspada Penyebaran Covid Selama Libur Idul Fitri, Puan: Semua Pihak Harus Berkoordinasi

Dikutip Reuters, salah satu anggota tim penasihat kebijakkan asing dan keamanan Korsel, Park Jin menegaskan Korsel dan AS sedang mencari cara untuk memperkuat pertahanan nuklir, sehingga dapat merespons dengan keras potensi provokasi Korut.

Diketahui, ketegangan antara Korea Selatan dan Korea Utara kembali memanas setelah Korea Utara menguji dua rudal balistiknya pada 26 Februari dan 4 Maret lalu.

Ketegangan tersebut semakin meningkat setelah presiden terpilih Korsel Yoon Suk-Yeol mengatakan, memulai serangan mungkin satu-satunya cara untuk menghindari rudal hipersonik Korut jika memang negara yang dipimpin oleh Kim Jong Un tersebut terlihat bakal menyerang Seoul.

Menteri Pertahanan Korsel Suh Wok sebelumnya menjelaskan negaranya memiliki kemampuan militer yang bisa mengenai target apa pun di Korut.

Menanggapi pernyataan tersebut, adik perempuan Pemimpin Korut Kim Jong Un, Kim Yo Jong menegaskan negaranya akan menghancurkan target-target utama di Seoul jika Korsel memulai serangan