Meski Bau, Petai Memiliki Manfaat Kesehatan Bagi Tubuh Manusia

Binsar

Wednesday, 17-02-2021 | 15:33 pm

MDN
Ilustrasi [ist]

 

 

Inakoran.com

Petai atau orang Indonesia menyebutnya dengan pete adalah makanan yang memiliki aroma yang khas. Beberapa orang tidak keberatan dengan aroma yang ditimbulkan petai, tetapi beberapa orang lainnya tidak menyukai bau yang dihasilkannya.

Akan tetapi, di balik aromanya yang bau itu, petai ternyata memiliki kandungan sat yang baik bagi tubuh. Karena itu, banyak orang mengonsumsi petai dengan beragam cara, seperti digoreng, dibakar atau diacar.

Jadi, meski memiliki aroma yang tidak semua orang suka, faktanya petai memiliki banyak manfaat kesehatan untuk tubuh. Berikut ini adalah manfaat pete bagi kesehatan yang bisa Anda dapatkan, di antaranya:

Mengatasi depresi

Manfaat petai yang pertama adalah kemampuannya mengatasi depresi. Menurut survei yang dilakukan oleh MIND, di antara pasien penderita depresi, banyak dari mereka merasa lebih baik setelah makan petai.

Hal ini terjadi karena petai mengandung triptofan, sejenis protein yang diubah tubuh menjadi serotonin. Inilah yang akan membuat Anda rileks, memperbaiki mood dan secara umum membuat seseorang lebih bahagia.

Mengatasi PMS (premenstrual syndrome)

Manfaat makan pete selanjutnya adalah memperbaiki mood saat PMS. Saat Anda mengalami PMS, Anda tidak perlu mengonsumsi obat-obatan atau ramuan khusus. Cukup atasi dengan mengonsumsi petai. Vitamin B6 yang dikandung petai mengatur kadar gula darah sehingga dapat membantu mengatasi mood.

Mengatasi anemia

Karena petai memiliki kandungan zat besi yang tinggi, manfaat pete yang bisa Anda didapatkan tubuh adalah menstimulasi produksi sel darah merah dan membantu apabila terjadi anemia.

Mengatasi tekanan darah tinggi

Memiliki kandungan kalium yang tinggi, manfaat pete sangat baik untuk mengatasi tekanan darah. Bahkan, petai juga dipercaya mampu menurunkan risiko stroke. Menurut riset diterbitkan di The New England Journal of Medicine, memasukan petai dalam makanan sehari-hari akan menurunkan risiko kematian karena stroke sampai 40%.

Meningkatkan kemampuan otak

Sebuah penelitian mengungkapkan, bahwa 200 siswa di Twickenham dapat dengan mudah mengerjakan soal ujian setelah mengonsumsi petai. Dalam sehari siswa mengonsumsi petai sebanyak tiga kali.

Mengatasi sembelit

Karena kandungan serat yang tinggi, manfaat pete adalah mempermudah buang air besar dan menormalkan kembali sistem pencernaan. Konsumsi petai membuat Anda terhindar untuk mengonsumsi obat-obatan pencahar.

Mengatasi mabuk

Salah satu cara paling cepat untuk mengatasi mabuk adalah dengan milkshake petai yang diberi tambahan madu. Petai akan membantu menenangkan perut, sementara madu akan meningkatkan kadar gula darah yang turun. Sedangkan susu akan menenangkan dan kembali memperbaiki kadar cairan dalam tubuh.

Meski cara ini terdengar aneh, akan tetapi aroma yang ditimbulkan dari petai dapat membangunkan seseorang dari mabuk.

Mengatasi begah dan muntah

Khasiat pete lain yang bisa dirasakan tubuh adalah mengatasi rasa panas di dada yang diakibatkan karena terlalu banyak makan. Hal ini bisa terjadi karena petai memiliki efek antasid pada tubuh. Selain itu, petai juga berguna untuk menghindari muntah.

Mengatasi rasa gatal

Manfaat pete tidak hanya terdapat pada dagingnya, namun juga terdapat pada kulitnya. Kulit petai dipercaya bisa mengatasi rasa gatal dan bengkak yang diakibatkan oleh gigitan nyamuk.

Menjaga sistem saraf

Dengan kandungan vitamin B dalam jumlah besar, manfaat pete yang bisa didapatkan adalah menenangkan system saraf.

KOMENTAR