Para Pemimpin G7 Berkomitmen Akan Memperjuangkan Penggunaan AI yang Bertanggung Jawab di Bidang Militer

Binsar

Monday, 03-06-2024 | 11:22 am

MDN
Negara-negara industri Kelompok Tujuh (G7) berkokitmen untuk mempromosikan pengembangan dan penggunaan kecerdasan buatan (AI) yang bertanggung jawab, di bidang militer [ist]

Jakarta, Inakoran

 

Negara-negara industri Kelompok Tujuh (G7) berkokitmen untuk mempromosikan pengembangan dan penggunaan kecerdasan buatan (AI) yang bertanggung jawab, di bidang militer. Mereka sepakat, komitmen tersebut akan tertuang dalam pernyataan bersama pada pertemuan puncak mereka mendatang, kata sumber diplomatik, Minggu (2/6), dikutip dari Kyodo News.

Sumber tersebut mengutip rancangan komunike yang diperkirakan akan dikeluarkan pada pertemuan para pemimpin G7 yang dijadwalkan selama tiga hari mulai 13 Juni di Fasano, Italia selatan. Rancangan tersebut menyerukan penggunaan AI secara lebih luas, namun juga menggarisbawahi perlunya mengatasi disinformasi dan risiko lainnya.

 

 

Para pemimpin G7 menyadari peran AI dalam pembangunan di masyarakat. Karena itu mereka berjanji untuk mempromosikan AI yang aman, terjamin, dan dapat dipercaya, sambil mengupayakan transformasi digital yang inklusif, berpusat pada manusia, kata sumber tersebut.

Langkah ini dilakukan ketika dunia bergulat dengan pesatnya perkembangan alat AI generatif, termasuk model pendahulu ChatGPT, di tengah kekhawatiran bahwa penyebaran disinformasi melalui penyalahgunaan AI dapat mengancam demokrasi dan stabilitas politik.

Pada bulan Mei, Uni Eropa memberlakukan kerangka hukum komprehensif pertama di dunia mengenai AI, yang melarang sistem penilaian sosial yang memberi peringkat pada warga negara berdasarkan kombinasi data pribadi seperti perilaku online dan offline, dan lain-lain. 

 

 

Anggota G7 kemungkinan akan mengumumkan pembuatan rencana aksi mengenai penggunaan AI di tempat kerja untuk meningkatkan produktivitas dan meningkatkan kualitas kondisi, sekaligus menuntut kepatuhan terhadap hukum internasional ketika AI digunakan untuk tujuan militer, kata sumber tersebut, mengutip draf laporan tersebut.

Draf tersebut juga menyebutkan perlunya memajukan pembuatan peraturan internasional di bawah kerangka Proses AI Hiroshima, yang diluncurkan setelah KTT G7 tahun lalu di kota Jepang, sumber tersebut menambahkan.

G7 terdiri dari Inggris, Kanada, Perancis, Jerman, Italia, Jepang dan Amerika Serikat, ditambah UE.

TAG#negara-negara g7, #ai, #militer, #/

182205344

KOMENTAR