Pemerintah Imbau Pelaku Usaha Tidak Komersialisasi Beras SHPH

Timoteus Duang

Wednesday, 27-03-2024 | 11:19 am

MDN
Kemasan beras SPHP

 

JAKARTA, INAKORAN.COM

Pemerintah masih terus berupaya menjaga kestabilan harga pangan beras menjelang hari raya Idul Fitri.

 

Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi mengimbau masyarakat dan para pelaku usaha untuk tidak mengkomersialisasi beras SPHP (Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan).

“Kami mengimbau masyarakat dan pelaku usaha untuk tidak mengkomersialisasikan Beras SPHP dalam bentuka apa pun, termasuk repacking, mengoplos, hingga menaikkan harganya,” dalam keterangan yang dikutip Inakoran di Jakarta, Rabu (27/3/2024).

Untuk mengantisipasi terjadinya penyalahgunaan beras ini, Bapanas terus melakukan sosialisasi dengan para pelaku usaha dan masyarakat.

Tahun 2024, pemerintah menargetkan penyaluran beras SPHP sebanyak 1,2 juta ton, dengan harga yang disesuaikan dengan zona masing-masing.

SPHP Beras tahun 2024 dilaksanakan secara merata di seluruh wilayah Indonesia dalam bentuk curah dan kemasan 5 kg dengan harga zona 1 Rp 10.900,-/kg, zona 2 Rp 11.500,-/kg, dan zona 3 Rp 11.800,-/kg.

 

KOMENTAR