JAKARTA, INAKORAN

Dalam sebuah surat yang di tulis investor kawakan Warren Buffet, untuk karyawan Bekshire Hathaway miliknya ; Anda tidak perlu terlalu cerdas untuk berinvestasi dalam berbagai sektor, cukup konsisten dan bergerak dalam senyap layaknya Harimau yang masuk hutan Amzon.

Keuangan Anda menjadi stabil dalam jangka panjang dan bisa menumpuk kekayaan optimum. Barangkali Bos Grup Barito Prajogo Pangestu melakukan hal sama, setidaknya namanya berada dalam papan investor strategis kelas dunia.

 Nama Prajogo Pangestu bersanding dengan sejumlah konglomerat dunia seperti Warren Buffett, Jeff Bezos, hingga Mark Zuckerberg.

Berdasarkan data The World’s Real-Time Billionaires dari Forbes per Sabtu (8/11/2025) pagi, lonjakan kekayaan bersih pengendali Grup Barito itu mencapai US$ 1 miliar dalam sehari. Ada di peringkat keempat daftar konglomerat dengan peningkatan kekayaan bersih harian.

Warren Buffett tercatat di nomor satu dengan lompatan kekayaan bersih US$ 1,6 miliar, lalu Jeff Bezos di posisi kedua meningkat US$ 1,2 miliar, Carlos Slim Helu di nomor tiga dengan peningkatan US$ 1,1 miliar, serta Mark Zuckerberg di peringkat kelima dengan kenaikan kekayaan bersih US$ 0,9 miliar.

baca: 

Saham PTRO dan BREN Kilau, diburu Asing

Sementara itu, terdapat lima tokoh dunia yang kekayaan bersihnya paling merosot dalam sehari. Yang paling parah adalah Elon Musk di mana kekayaan bersihnya terjun US$ 9,2 miliar, lalu Robert Pera minus US$ 6,2 miliar, Larry Ellison jatuh US$ 5,3 miliar, Masayoshi Son turun US$ 4,7 miliar, dan Larry Page dengan kayaan bersih anjlok US$ 4,5 miliar.

Prajogo Pangestu tercatat sebagai orang terkaya nomor satu di Indonesia dengan kekayaan bersih total US$ 44,1 miliar. Itu selaras dengan kenaikan nilai saham sejumlah perusahaan yang dikendalikannya.

Emiten Grup Barito

Daftar Grup Barito adalah   PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN), PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN), PT Petrosea Tbk (PTRO), PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA), PT Chandra Daya Investasi Tbk (CDIA), dan PT Barito Pacific Tbk (BRPT).

Barito Renewables Energy juga baru mendapat sentimen bagus dengan diumumkan masuk ke Indeks MSCI Global Standard dan akan efektif berlaku pada 25 November 2025 mendatang. Dalam periode enam bulan terakhir, saham emiten panas bumi berkode BREN melejit 66,25%.