Presiden Biden Bertemu DPR AS Bahan Ancaman Gagal Bayar Utang

Sifi Masdi

Wednesday, 03-05-2023 | 08:46 am

MDN
Presiden AS Joe Biden [ist]

 

 

 

Jakarta, Inako

Utang Amerika Serikat (AS)  melambung hingga  US$ 31,46 triliun per April 2023 melalui hitungan real time.  Jumlah utang ini setara dengan Rp 463.000 triliun.

Dengan jumlah utang semakin menumpuk pemerintah AS dikabarkan terancam gagal bayar utang. Kondisi tersebut mendorong Presiden AS  Joe Biden akan melakukan pertemuan dengan empat pemimpin DPR AS di  Gedung Putih pekan depan.

 

 

 

BACA JUGA: Janet Yellen Prediksi Ekonomi AS Hadapi Bencana Gegara Gagal Bayar Utang

Mengutip dari Reuters, Selasa (2/5/2023) Setelah ada informasi itu, kabarnya Biden langsung menelepon McCarthy serta pemimpin DPR Demokrat Hakeem Jeffries, Pemimpin Mayoritas Senat Chuck Schumer, dan pemimpin Republik Mitch McConnell untuk mengatur pertemuan tersebut.
 

Pertemuan ini dilakukan untuk membahas mengenai kemungkinan AS terancam gagal bayar utang pada Juni 2023, karena kekurangan uang tunai.

BACA JUGA:  Menkeu Sri Mulyani: Iklim dan Pembangunan bagaikan Dua Sisi Mata Uang

Berkaitan utang negara, pekan lalu  DPR AS telah meloloskan Rancangan Undang-Undang (RUU)  untuk menaikkan batas utang negara dan mendorong pemerintah memotong sejumlah anggaran pengeluaran.

Namun, pemerintahan Biden kabarnya tidak  menyetujui RUU tersebut. Bidan bersikeras bahwa kenaikan batas atas utang yang memungkinkan pemerintah membayar kewajiban tepat waktu tidak boleh menjadi alat tawar menawar.

BACA JUGA: Mayoritas Buruh Indonesia Generasi Sandwich, Rentan PHK

Sekedar info, pinjaman pemerintah pusat AS atau federal pada dasarnya telah mencapai batas utang saat ini, sebesar US$ 31,38 triliun. Meski begitu Menteri Keuangan Janet Yellen mengatakan pihak dapat menggunakan berbagai manuver akuntansi untuk menunda gagal bayar pemerintah selama beberapa bulan.

Saat ini Janet Yellen terus mendorong DPR untuk melakukan upaya membantu negara menangani utang negara. Yellen sendiri mengakui belum bisa memastikan tanggal gagal bayar utang tersebut.


 

KOMENTAR