PSBB Seperti Pisau Bermata Dua Dimata OJol
Jakarta, Inako
Terjadi kemacetan dan penumpukan masyarakat di area Islamic Center Jl.Kramat Jaya, Tugu, Koja Jakarta Utara. Pada umumnya masyarakat berburu kebutuhan lebaran. Seolah lebih takut tidak punya baju lebaran dari pada tertular Virus Covid-19 Corona.
BACA JUGA:
Info PTN! Politeknik PU Buka Pendaftaran Mahasiswa Baru Mulai 20 Mei 2020
Menurut informasi dari Nara sumber Ismail (34) penguna jalan yang setiap hari lalu lalang di sekitar Islamic, Jalan Kramat Jaya Koja Jakarta utara, hal ini baru mulai hari ini dan akan berlangsung sampai malam takbiran, katanya.
Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) selama 14 hari, terhitung sejak 22 Mei hingga 4 Juni.
BACA JUGA:
Sungguh hal yang aneh kok bisa longgar. Padahal pemerintah sudah mengumumkan PSBB diperpanjang, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menerbitkan Keputusan Gubernur Nomor 489 Tahun 2020 tentang Perpanjangan Pemberlakukan Pelaksanaan PSBB dalam Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di DKI Jakarta.
Hal yang terjadi di Islamic seperti dua sisi mata pisau yang satu tajam yang satunya lagi tumpul, banyak bidang bidang lain yang dibatasi pegerakannya seperti ojeg online yang sudah di stop untuk bawa penumpang atau cuma boleh bawa barang atau makanan.
BACA JUGA:
Info Rupiah Hari Ini, 22 Mei 2020
Angkot di batasi dan banyak bidang lain yang dibatasi yang berakibat penghasilannya turun drastis sampai ada yang malah minus tapi hal seperti di Islamic pedagang di perbolehkan leluasa keluh Ismail yang ternyata setelah ditanya Ismail berprofesi ojeg online.
Simak juga video pasar Cipulir ditengah PSBB berlangsung
Ismail berharap pemerintah bersikap adil. Kalau peraturan diterapkan harusnya sama semua biar kasus Copid-19 bisa segera di atasi dan bisa hidup normal seperti biasa, ujarnya.
Inakoran - Andre ULB
TAG#PSPB, #ANDRE ULB, #CORONA
188645794
KOMENTAR