Putus Cinta, Biaya Kencan Ditagih Kembali

Jakarta, Inakoran

Seorang pria di Shanghai China meminta pacarnya membayar semua biaya sebesar Rp 132 juta, yang telah ia habiskan saat keduanya berkencan. Permintaan itu disampaikan pria itu, saat pacarnya memutus hubungan mereka setelah berjalan beberapa waktu.

Dalam permintaan itu, pria yang tidak disebutkan namanya itu, juga menyertakan rincian pengeluaran berupa jenis, tanggal dan tempat di mana mereka berkencan.

Permintaan itu diunggah pria itu ke media sosial dan menjadi berita viral di Shanghai China lebih dari seminggu. Sayangnya, nama pria dan pacarnya itu, tidak disebutkan dalam unggahan itu.

Para netizen umumnya terkejut dengan perbuatan pria itu. Akan tetapi, walau terkejut, banyak warganet yang juga kagum dengan kemampuan pria itu dalam mengingat semua jenis pengeluaran selama masa pacarana, termasuk waktu dan tempat dia mengeluarkan uang untuk biaya kencan. Pria itu juga menulis biaya yang dia keluarkan untuk membantu pemakanan orang tua dari pacarnya itu.

Selain biaya-biaya yang bernilai besar seperti makan di restoran mewah, yang menarik, pembelian barang-barang yang sepele sekalipun ia ingat dan tulis dalam unggahannya. Misalnya, ia mencantumkan biaya yang dia pakai untuk membeli “dua botol air” minum.

Aksi pria itu, tampaknya memberi pesan tersendiri bagi pasangan muda-mudi yang sedang berpacaran. Seorang perempuan mungkin harus lebih berhati-hati dengan pemberian apapun dari teman pria saat berkecam. Pasalnya, hal itu bisa berpotensi menjadi sumber masalah kelak jika hubungan mereka kandas di tengah jalan.

Kisah pria di Shanghai China di atas adalah contoh nyata betapa suatu pemberian itu selalu mengandungm maksud tersembunyi di baliknya.