Rapper Kanye West Mau Jadi Capres AS, Mulai Pidato dengan Cucuran Air Mata

Washington, Inako

Bintang Rapper Amerika Serikat (AS) Kanye West mau menjadi calon Presiden AS menyaingi Capres Republik Donald Trump dan Capres Demokrat Joe Bidden. Ada hal yang menarik ketika Kanye West menyampaikan pidato pertamanya di hadapan pendukungnya pada Minggu (19/7/2020).

BACA JUGA: Dibalik jajak pendapat yang melorot, Trump frustrasi membeber kelemahan Biden di acara jumpa pers Gedung Putih

Saat menyampaikan pidato, Kanye West mengenakan jaket anti peluru bertuliskan "security," seperti yang dilansir AFP, Senin (20/7). Pidatonya cukup dramatis. Dalam bagian potongan pidatonya, sang rapper mengatakan bahwa dirinya menginginkan istrinya, Kim Kardashian, untuk melakukan aborsi saat mengandung North, putri tertua mereka. West kemudian mengungkapkan bahwa ayahnya juga dulu pernah menginginkan dirinya digugurkan sewaktu masih dalam kandungan ibunya.

"Ayahku ingin menggugurkanku. Ibuku menyelamatkan hidupku. Tidak akan ada Kanye West karena ayahku terlalu sibuk," kata West sambil menangis.

BACA JUGA: Akun Twitter Apple, Obama, Gates, telah dibajak pada Rabu 15 Juli

"Aku hampir membunuh putriku! Aku hampir membunuh putriku!" ujarnya berteriak.

Selain itu, dalam bagian lain pidatonya, West juga menyinggung Harriet Tubman. "Harriet Tubman tidak pernah benar-benar membebaskan para budak, dia hanya meminta para budak pergi bekerja untuk orang kulit putih lainnya," cetusnya.

BACA JUGA: Kanye West Calon Independen menuju Gedung Putih pada 3 November2020

Apakah West lolos jadi Capres AS dari jalau independen? Sejumlah laporan yang beredar di media AS menyebutkan bahwa West telah keluar dari kompetisi. Karena dia telah melewatkan tenggat waktu di beberapa negara bagian untuk dicantumkan dalam pemungutan suara presiden, tetapi dia terdaftar pada pemungutan suara di Oklahoma.