Tahun Ini 200 Nelayan NTB Akan Gunakan Bahan Bakar Gas
Mataram, Inako –
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, Hj Baiq Sujihartini mengatakan, tahun ini sekitar 200 nelayan di Nusa Tenggara Barat akan melakukan konversi pemakain bahan bakar dari sebelumnya bahan bakar minyak ke bahan bakar gas. Konversi BBM ke bahan bakar gas merupakan program dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral.
"Dari 257 nelayan yang kita ajukan, yang memenuhi persyaratan menjadi sasaran konversi 200 orang," katanya, di Mataram, Kamis.
Persyaratan yang dimaksudkan antara lain, memiliki kapasitas mesin di bawah 13 PK, dan mesin yang dimiliki adalah jenis mesin ketinting bukan mesin tempel.
Menurutnya, untuk melaksanakan program konversi bahan bakar minyak (BBM) ke gas itu, tim dari Kementerian SDM sudah melakukan survei kepada sejumlah calon penerima.
"Alhamdulillah, nelayan yang kita ajukan dinilai memenuhi persyaratan. Sisanya, akan diusulkan tahun berikutnya," katanya.
Program konversi BBM ke gas akan dilaksanakan pada bulan Oktober, sebab dari Kementerian SDM juga harus mengikuti aturan pencairan anggaran.
"Perlu diketahui, program konversi ini bukan memberikan mesin baru kepada nelayan, namun mesin ketinting milik nelayan dimodifikasi agar bisa menggunakan tabung elpiji," katanya.
Konversi BBM ke gas ini tentunya memberikan keuntungan bagi nelayan, karena dengan adanya program itu biaya operasional nelayan bisa lebih murah jika dibangingkan dengan menggunakan BBM.
Misalnya, katanya, jika sekali melaut nelayan harus mengisi BBM 100 ribu, maka dengan dua tabung elpiji tiga kilogram bisa digunakan sampai dua hari secara terus menerus.
TAG#Ntb, #Nelayan Kota Mataram, #Konversi Bbm
182216830
KOMENTAR