WHO Resmi Akui Virus Corona Dapat Menyebar Lewat Udara

Jenewa, Inako

Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO akhirnya  mengakui bahwa virus corona atau Covid-19 dapat menyebar melalui udara. Padahal selama ini WHO mati-matian menyangkalkan kemungkinan virus dapat tersebar lewat udara. Dengan demikian opini bahwa virus corona hanya bisa menyebar melalui percikan atau droplet yang dikeluarkan manusia dari hidung dan mulut mulai dikoreksi.

BACA JUGA: Walau Kasus Corona Kembali Meningkat, Jepang Tidak Menerapkan Keadaan Darurat Baru

"Kami telah membicarakan tentang kemungkinan transmisi udara dan transmisi aerosol sebagai jenis transmisi untuk COVID-19," kata Maria Van Kerkhove, pemimpin teknis WHO dalam penanganan COVID-19, seperti dikutip Reuters, Rabu (8/7).

Seperti diketahui bahwa temuan virus tersebut bisa menyebar lewat udara pertama kali diungkapkan oleh jurnal Clinical Infectious Diseases yang disusun oleh 239 ilmuwan dari 32 negara.

BACA JUGA: Meski Ditentang Negara Sekutu di Eropa, Trump Tetap Nekat Bawa AS Cabut Dari WHO di Tengah Pandemi Covid-19

Jurnal tersebut menguraikan bagaimana partikel terkecil dari virus bisa bertahan cukup lama di udara sebelum akhirnya masuk melalui saluran pernapasan.

Berdasarkan penemuan tersebut, para peneliti itu mendesak WHO untuk segera menerbitkan panduan baru dalam upaya penyebaran virus yang sudah menyebar di seluruh dunia ini.

"Kami ingin mereka (WHO) mengakui bukti yang kami temukan," ungkap Jose Jimenez, ahli kimia dari University of Colorado yang ikut dalam penelitian.

Menurut Jose, jurnal yang disampaikan ini merupakan  upaya diskusi melalui pendekatan ilmiah, dan bukan usaha untuk menyudutkan atau menjatuhkan WHO.