Won Korea Selatan jatuh Cabut Perintah Darurat Militer

Hila Bame

Wednesday, 04-12-2024 | 11:37 am

MDN
Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol

 

 

JAKARTA, INAKORAN

Won Korea Selatan jatuh, namun masih berada di level terendah di tengah kekacauan politik di negara tersebut

Won Korea Selatan memangkas kerugian terhadap dolar AS setelah Presiden Yoon Suk Yeol mengatakan dia akan mencabut perintah darurat militer pertama negara itu dalam lebih dari empat dekade.

Won terakhir diperdagangkan 0,09% lebih rendah pada 1.416,31 terhadap dolar AS, setelah terdepresiasi ke 1.444,93 pada hari Selasa — level terlemah sejak Oktober 2022, menurut data LSEG.

Pengumuman Yoon untuk mengakhiri darurat militer muncul setelah parlemen dengan cepat menolak deklarasinya. Mata uang negara itu mencapai titik terendah dalam dua tahun terhadap dolar ASsetelah keputusan awal Yoon bahwa negara akan menerapkan hukum perkawinan, yang mengacu pada penerapan sementara wewenang militer atas penduduk sipil dan biasanya terlihat pada saat darurat.

Yoon menuduh anggota parlemen oposisi mengendalikan parlemen dan membawa negara itu ke dalam krisis politik.

Langkah tersebut, yang belum pernah diberlakukan di negara ekonomi terbesar keempat di Asia itu sejak 1980, dikritik tajam oleh anggota parlemen oposisi.

Partai Kekuatan Rakyat yang konservatif pimpinan Yoon telah menemui jalan buntu dalam negosiasi dengan Partai Demokrat yang beroposisi liberal mengenai rancangan anggaran 2025.

Pria berusia 63 tahun itu mulai menjabat pada Mei 2022 tak lama setelah memenangkan pemilihan presiden dengan selisih suara paling tipis dalam sejarah negara itu. Kebijakan luar negerinya didominasi oleh sikap garis keras terhadap Korea Utara, sementara Yoon juga berupaya memperkuat hubungan dengan AS dan Jepang.

Dana yang diperdagangkan di bursa dan saham perusahaan Korea yang tercatat di AS anjlok pada hari Selasa, sebelum melakukan pemulihan setelah parlemen negara tersebut memilih untuk mencabut darurat militer.

Indeks Kospi Korea Selatan turun 1,8% pada hari Rabu sementara Kosdaq turun 2%, dengan beberapa saham utama menurun.

Saham produsen chip Samsung Electronics turun hampir 1%, sementara produsen baterai LG Energy Solution dan produsen mobilHyundai Motorturun masing-masing sebesar 2,8% dan 2,4%.

 

TAG#KOREA SELATAN

184001037

KOMENTAR