Kim Kardashian Beri Pembelaan Terhadap Kanye West yang Alami Gangguan Bipolar

Jakarta, Inako

Rapper dan sekaligus calon Presiden Amerika Serikat (AS) dari jalur independen Kanye West dinggap telah membuat serangkain tweet aneh, usai dirinya membuat pidato pertama sebagai calon presiden AS beberapa waktu lalu. Saat berbicara di depan publik, Kanye West bukan bicara tentang bagaimana visinya membangun AS ke depan, tetapi justru menceritrakan masalah keluarga.

BACA JUGA: Kim Kardashian Pamer Gaya Serba Merah

Dalam bagian pidatonya, Kanye West menyinggung soal North, putri pertamanya dari pernikahan dengan Kim Kardashian. Sambil bercucuran air mata, dia secara jujur mengatakan bahwa dia sempat meminta istrinya Kim untuk menggugurkan kandungan anak pertama mereka pada tahun 2013 lalu. Tetapi ia kemudian menyesal, karena langsung tersadar setelah ditolak oleh Kim. Ia pun merasa bersalah dengan rencana itu.

Tidak hanya itu Kanye West juga menceritakan pengalamannya saat masih di rahim ibu kandungnya. Ia mengatakan bahwa sebenarnya orang namanya Kanye West yang ada di sini tidak ada, karena ayahnya sempat menyuruh ibunya untuk menggugurkannya. Tetapi kenyataan berbicara lain. Hal itu tidak terjadi karena kasih ibunya begitu luar biasanya terhadapnya.

Ungkapan pengalaman pribadi tersebut di depan umum ternyata membuat Kim Kardashian marah besar. Menurut Kim, apa yang diungkapkan oleh suaminya itu merupakan pengalaman pribadi dan seharusnya tidak boleh diumbar kepada publik hanya untuk meraih dukungan untuk pencalonan sebagai presiden AS dari jalur independen.

BACA JUGA: David dan Victoria Beckham Beli Penthouse di Miami Amerika Serikat

"Kim terkejut bahwa Kanye berbicara tentang North di rapat umum," kata sebuah sumber, Senin lalu.

"Dia sangat marah karena dia berbagi sesuatu yang sangat pribadi. Dia sangat mencintai anak-anaknya dan ingin melindungi mereka."

BACA JUGA:  Demi Moore Tampil dengan Rambut Pirang di Serial Terbaru

Setelah peristiwa itu, banyak hal yang terpecah secara signifikan di antara mereka berdua, dan itu terjadi cukup tiba-tiba. Ketika West mengumumkan niatnya mencalonkan diri sebagai presiden awal bulan ini,  banyak banyak orang di lingkaran dalamnya khawatir tentang kesehatan mentalnya.

"Kanye telah melakukan dengan baik untuk waktu yang lama. Di masa lalu, dia telah mengalami episode manik dan depresi terkait dengan gangguan bipolarnya. Saat ini, dia berjuang lagi," kata sumber itu.

"Kim khawatir, juga seluruh keluarganya. Ini sangat menegangkan bagi Kim, karena perilaku Kanye sangat tidak terduga. Dia khawatir," tambah sumber itu. "Episode biasanya berlangsung selama beberapa minggu dan kemudian semuanya kembali normal. Kim berharap akan sama kali ini."

BACA JUGA:  Rapper Kanye West Mau Jadi Capres AS, Mulai Pidato dengan Cucuran Air Mata

Kanye West sempat mengkonfirmasi bahwa ia telah didiagnosis dengan gangguan bipolar pada tahun 2018, dengan merilis albumnya Ye - yang bertuliskan "I Hate Being Bipolar. It's Awesome" di sampulnya.

Terkait dengan beredarnya pengalaman pribadi itu di hadapan publik, Kim Kardashian langsung menyampaikan respon. Dalam sebuah catatan panjang yang diposting di Instagram Story-nya pada hari Rabu (22/7) pagi, Kim meminta penggemar untuk "belas kasihan" saat dia secara terbuka menyampaikan diagnosa suaminya untuk pertama kalinya.

"Seperti yang kalian tahu, Kanye memiliki kelainan bipolar," dia memulai. "Siapa pun yang memiliki ini atau dialami orang yang dicintai dalam hidupnya, tahu betapa rumit dan menyakitkannya untuk memahaminya. Saya tidak pernah berbicara di depan umum tentang bagaimana ini memengaruhi kami di rumah karena saya sangat melindungi anak-anak kami dan hak Kanye atas privasi ketika menyangkut kesehatannya. Tetapi hari ini, saya merasa saya harus mengomentarinya karena stigma dan kesalahpahaman tentang kesehatan mental," tulis Kim.