Menko Muhadjir Sebut Pemerintah Segera Relokasi Pemukiman Terdampak Longsor di Tana Toraja

Timoteus Duang

Saturday, 20-04-2024 | 13:43 pm

MDN
Menko PMK Muhadjir Effendy mengunjungi korban longsor di Makale, Tana Toraja, Sulawesi Selatan, Jumat (19/4/2024). Pemerintah akan merelokasi pemukiman terdampak longsor. FOTO: BIRO HUKUM, PERSIDANGAN, ORGANISASI, DAN KOMUNIKASI KEMENKO PMK

TANA TORAJA, INAKORAN.com - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengunjungi lokasi longsor di Manggau, Kec. Makale, Kab. Tana Toraja, Sulawesi Selatan, Jumat (19/4/2024).

Muhadjir menyebut, pemerintah akan merelokasi warga, baik yang terdampak maupun warga di wilayah sekitar, karena lokasi bencana tidak layak dijadikan pemukiman.

 

"Saya tadi sudah meninjau lokasi. Memang lokasi itu sebetulnya menurut saya kurang layak untuk ditempati,” ujar Muhadjir dalam keterangan tertulis yang diterima Inakoran, Sabtu (20/4/2024).

Baca juga: Jelang Putusan MK, Prabowo Sebut Tuduhan Politisasi Bansos dan Pengerahan Aparat Keamanan Sama Sekali Tidak Mendasar

“Daerah itu memang sangat rawan longsor, di samping rumah yang sudah menjadi korban longsor, ada rumah-rumah yang rawan longsor di sekitarnya akan kita lakukan relokasi," tambahnya.

Mengenai rencana relokasi itu, Muhadjir menyebut pihaknya akan berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Tanah Toraja dan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).

Muhadjir juga meminta warga sekitar bersedia untuk direlokasi. “Saya mohon kesediaannya untuk direlokasi, jadi tempatnya dipindah ke tempat yang lebih aman.”

Baca juga: Tokoh Muda NU: MK Harus Gugurkan Abuse of Power yang Telah Rusak Konstitusi dan Demokrasi

Mengenai wilayah tujuan relokasi, Muhadjir berharap agar segera diputuskan tempatnya sehingga pemerintah pusat langsung mendiskusikan pilihan tersebut.

“Untuk pembiayaan dari pemerintah pusat melalui BNPB. Mudah-mudahan tidak akan memberatkan kepada warga yang terdampak," imbuh Muhadjir.

Dalam kesempatan yang sama, Muhadjir juga menyampaikan ucapan bela sungkawa dari Presiden Joko Widodo untuk keluar korban jiwa.

Baca juga: Dari Ibu Mega Hingga Habib Rizieq, Ini Daftar 23 Pihak yang Ajukan Amicus Curiae di MK

"Saya menyampaikan pesan dari Bapak Presiden untuk ucapan bela sungkawa,” ujarnya.

“Tentu saja ikut berduka cita mendalam kepada keluarga yang ditinggalkan, mudah-mudahan kejadian ini ada hikmah yang kita bisa ambil sekaligus yang meninggal dunia mudah-mudahan mendapatkan tempat mulia di hadapan Tuhan Yang Maha Kuasa."

Adapun korban meninggal dalam bencana alam ini berjumlah 20 orang dengan perincian, 16 orang di Kec. Makale dan 4 orang di Kec. Makale Selatan.  

Baca juga: Fahri Hamzah di Twitter: Yang Menuduh Intervensi Pemilu Sedang Mengintervensi MK

 

KOMENTAR