Pakar Hukum Lingkungan Beri Gibran Nilai 11 dari 100 di Debat Kedua Cawapres

Jakarta, Inakoran.com
Performa calon wakil presiden nomor urut dua Gibran Rakabuming Raka di debat kedua cawapres diberi nilai 11 dari 100 oleh Peneliti Indonesia Center for Environmental law (ICEL) Syaharani.
“Yang jelas, cawapres nomor 2 nilainya 11 dari 100 sih iya. Dua yang lain so so,” kata Syaharani, dikutip pada Selasa (23/01/2024).
Nilai 11 itu diberikan pada penjelasan Gibran soal transisi energi. Menurut Syaharini, penjelasan pendamping Prabowo Subianto yang menyebut transisi energi menciptakan dampak yang negatif keliru.
BACA JUGA: Mahfud: Salah Satu Penyebab Kerusakan Lingkungan Adalah Tumpulnya Pedang Hukum
“Gibran tadi bicara bahwa transisi energi harus berhati-hati. Kesannya transisi energi membawa perubahan buruk,” terang Syaharini.
Dia menegaskan, transisi energi membawa dampak positif. Masalah muncul ketika transisi ini tidak melalui proses perencanaan yang matang.
“Padahal tidak demikian. Ekses dari transisi energi muncul justru karena perencanaan yang tidak baik,” kata Syaharini.
Selain itu, Syaharini juga menyebut setiap kontestan memang sudah menyodorkan prinsip yang akan menjadi landasan dalam melakukan transisi energi. Namun, ketiganya belum memberikan solusi konkret.
“Dengan jargon konseptual prinsip yang dipegang tiap-tiap calon, seperti paslon nomor urut 1 keadilan ekologis, nomor urut 2 hilirisasi dan nomor urut 3 hukum, tapi solusi konkret tidak pernah muncul,” tutur Syaharani.
TAG#Mahfud, #Gibran, #Cak Imin, #Debat Cawapres, #Pilpres, #Etika, #Ganjar-Mahfud
198732272
KOMENTAR