4 Indikator moderasi Beragama di Indonesia

JAKARTA, INAKORAN

Bebagai upaya telah dilakukan para stakeholder  Indonesia untuk terus merawat komitmen kebangsaan agar tetap tegak berdiri sampai kapan pun juga. 

Salah satu upaya itu adalah merawat kebersamaan melalui penguatan moderasi dalam beragama.

Sedikitnya  4 indikator moderasi beragama di Indonesia yang perlu terus dikembangkan. 

1.Komitmen kebangsaan yang kuat, 2. sikap toleran terhadap sesama, 3. memiliki prinsip menolak tindakan kekerasan baik secara fisik maupun verbal serta 4. menghargai tradisi dan budaya lokal masyarakat Indonesia yang sangat beragam. 

BACA:  

Pendidikan iklim masih menjadi 'topik periferal' dalam silabus Asia Tenggara

Pentingnya moderasi beragama dalam kehidupan berbangsa dan bernegara di Indonesia, dimana terdapat beragam masyarakat dengan latar belakang agama, sosial dan budaya yang berbeda-beda. 

"Moderasi beragama merupakan konsepsi yang dapat membangun sikap toleran dan rukun guna memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa," tuturnya.

Langkah tersebut di antaranya dengan memasukan muatan moderasi beragama dalam kurikulum pendidikan, mengembangkan wawasan multikultural dan multireligius di kalangan masyarakat (pendekatan bottom-up), mengitensifkan dialog antaraumat beragama berbasis komunitas (community-based), dan melibatkan seluruh masyarakat untuk menyelenggarakan kegiatan sosial-ekonomi lintas budaya dan agama khususnya di kalangan generasi muda/millenial.