Anomali Harga Saham GOTO: Ada Investor Beli di Harga Rp 431

Jakarta, Inakoran

Pada tanggal 27 Juni 2024, terjadi anomali dalam perdagangan saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO). Seorang investor melakukan transaksi di pasar negosiasi senilai Rp6,06 triliun, namun hingga saat ini, detail pemegang saham tersebut masih belum terungkap. 

Transaksi crossing saham GOTO terjadi pada level harga Rp 431, jauh di atas harga penutupan sebelumnya di Rp 50. Transaksi ini hanya terjadi satu kali. Nilai total transaksi di pasar negosiasi mencapai Rp6,1 triliun, setara dengan 10% dari nilai kapitalisasi pasarnya.

Sekitar 1,2% dari total saham beredar GOTO, yang mencapai 1,2 triliun, terlibat dalam transaksi ini. Perlu dicatat bahwa level harga Rp 431 bahkan melebihi harga IPO saham GOTO pada Rp 338.

Harga Rp 431 juga melampaui harga tertinggi yang pernah dicapai GOTO sejak IPO, yaitu Rp 442 untuk intraday dan Rp 404 untuk harga penutupan.

BACA JUGA:

Rekomendasi Saham Pilihan Awal Juli 2024 

Boy Thohir Tetap Bertahan di GOTO, Sementara William Tanuwijaya dan Andre Soelistyo Cabut

Prospek Saham GOTO dan BUKA Pasca Rilis  Laporan Keuangan Kuartal I-2024

GOTO Bakal Terbitkan 120,14 Miliar Saham Baru Seri A

Berdasarkan data RTI, transaksi dengan harga premium ini difasilitasi oleh Indo Premier Sekuritas dengan kode broker PD, yang juga bertindak sebagai penjamin emisi perseroan saat go public.

Manajemen GOTO menjelaskan bahwa transaksi ini dilakukan oleh salah satu pemegang saham perseroan. Pemegang saham tersebut bukanlah pemegang saham yang memiliki saham Perseroan paling sedikit sebanyak 5% dari modal disetor dan ditempatkan di dalam perseroan.

Oleh karena itu, pemegang saham ini tidak memiliki kewajiban untuk melaporkan perubahan kepemilikannya, sehingga tidak ada kewajiban memberikan laporan atas transaksi saham GOTO.

Sejauh pengetahuan GOTO, transaksi saham ini dilakukan oleh pemegang saham terkait berdasarkan suatu perjanjian historis untuk mengalihkan saham GOTO yang dimilikinya ke pihak lain dengan harga yang telah ditentukan sebelumnya.

GOTO tidak memiliki informasi lebih lanjut mengenai tujuan dari transaksi saham ini, dan menurut pemahaman GOTO, setiap pemegang saham GOTO memiliki kebebasan untuk menentukan dan mengambil keputusan atas investasi mereka.