Bank Royal Indonesia akan Ditransformasikan Jadi Bank Digital BCA

Jakarta, Inako

Manajemen BCA mengakui pihaknya telah mendapatkan persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk mentransformasikan menjadi PT Bank Royal Indonesia menjadi menjadi Bank Digital BCA.

“Bank Royal rebranding menjadi Bank Digital BCA, dan telah mendapat persetujuan oleh OJK beberapa waktu lalu,” kata EVP Secretariat & Corporate Communication PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Hera F Haryn.

BACA JUGA: Lima Direksi Pemegang Saham BCA Kompak Jual Saham, Ada Apa?

Tetapi Hera belum memberikan penjelasan secara detail kapan pihaknya bisa meluncurkan Bank Digital BCA. Sebelumnya BCA menargetkan bisa meluncurkan platform pada semester kedua tahun ini. Meski demikian, hingga kini semua infrastruktur diakuinya sudah siap, sehingga tinggal menunggu peluncuran.

BACA JUGA: Info Rupiah Hari Ini, 9 Juli 2020

Seperti diketahui pada akhir tahun 2019, BCA mengakuisisi Bank Royal Indonesia senilai Rp 988 miliar. Kemudian BCA juga menambah modal sebesar Rp 1 triliun. Hal ini membuat Bank Royal naik kelas menjadi bank umum kegiatan usaha (BUKU) 2 dengan modal inti kini mencapai Rp 1,3 triliun. Saat diakuisisi modal inti Bank Royal Rp 319,7 miliar.

BACA JUGA: Deposito Masih Jadi Pilihan Investasi Anda, Cek Daftar Banknya!

Menurut Hera, Bank Digital BCA akan membidik segmen ritel dan UMKM, sementara BCA tetap fokus pada segmen korporat.

“Kami akan berencana fokus mengembangkan segmen ritel dan UMKM, dan tentunya dilakukan secara digital,” sambungnya.