Biden Janjikan Keterusterangan tentang hak asasi manusia, Xi Menyapa 'teman lama' saat pembicaraan AS-China dimulai

Hila Bame

Tuesday, 16-11-2021 | 10:17 am

MDN

 

 

 

WASHINGTON, INAKORAN 

Presiden AS Joe Biden mengatakan kepada pemimpin China Xi Jinping bahwa dia berharap untuk melakukan percakapan jujur tentang hak asasi manusia dan masalah keamanan ketika keduanya memulai pertemuan yang dimaksudkan untuk menurunkan ketegangan antara dua negara adidaya global.


BACA:  

AS dan China Berjanji Untuk Meningkatkan Kerja Sama Iklim Pada KTT Iklim PBB


"Mungkin saya harus memulai lebih formal, meskipun Anda dan saya tidak pernah seformal itu satu sama lain," kata Biden kepada Xi melalui konferensi video saat kedua pemimpin terlibat dalam pembicaraan paling ekstensif sejak Biden menjadi presiden pada Januari.

Xi mengatakan dia sangat senang melihat Biden, yang dia sebut sebagai "teman lama", dan mengatakan bahwa kedua belah pihak harus meningkatkan komunikasi dan kerja sama untuk menyelesaikan banyak tantangan yang mereka hadapi.

Presiden AS menambahkan bahwa kedua pemimpin harus memastikan hubungan mereka tidak mengarah ke konflik terbuka, termasuk dengan memasang pagar pembatas "akal sehat". Dia berjanji untuk menangani bidang-bidang yang menjadi perhatian Washington, termasuk hak asasi manusia dan isu-isu lain di kawasan Indo-Pasifik.

Dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan oleh Kementerian Luar Negeri China atas pernyataan Presiden Xi, presiden China menekankan bahwa hubungan China-AS yang "sehat dan stabil" diperlukan untuk "memajukan perkembangan kedua negara dan untuk menjaga lingkungan internasional yang damai dan stabil".

"China dan AS harus saling menghormati, hidup berdampingan dalam damai, dan mengupayakan kerja sama yang saling menguntungkan," kata Xi.

Dia juga menyatakan kesiapannya untuk bekerja dengan Biden untuk membangun konsensus dan mengambil langkah aktif untuk memajukan hubungan antara kedua negara ke "arah yang positif".

The talks, which were initiated by Biden and began shortly after 7.45pm Eastern time on Monday (Nov 15) (Tuesday, 8.45am, Singapore time), were intended to set terms for future US-China competition. Biden is expected to press Beijing to honor international rules on commerce and security issues.

The early moments of the two leaders' video dialogue was observed by a small group of reporters who joined Biden in a West Wing conference room before the heads of state spoke privately in a meeting US officials expected to stretch several hours.

Both sides hope the talks will make the relationship less acrimonious.

The United States and China, the world's biggest economies, disagree on the origins of the COVID-19 pandemic, trade and competition rules, Beijing's expanding nuclear arsenal and its stepped-up pressure on Taiwan, among other issues.

 

Source: Reuters

 

 

 

TAG#AMERIKA SERIKAT, #CHINA

161725734

KOMENTAR