Donald Trump dan Xi Jinping Siap Akhiri Perang Dagang

Sifi Masdi

Tuesday, 26-02-2019 | 12:51 pm

MDN
Presiden Donald Trump dan Xi Jinping [ist]

Washington, Inako

Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengatakan akan segera menandatangani kesepakatan dengan Presiden China Xi Jinping untuk mengakhiri perang dagang jika kedua negara berhasil menjembatani beberapa perbedaan yang tengah dibicarakan.

Ia juga mengatakan para anggota delegasi perundingan sudah sangat dekat dengan kata sepakat.

Sebelumnya, kicauan sang presiden bahwa ia akan menunda kenaikan bea impor terhadap produk China yang seharusnya dikenakan di awal Maret telah membuat pasar saham seluruh dunia menguat.

Pemerintah AS telah berulang kali meminta China untuk mengubah praktik bisnisnya dan meminta lebih banyak akses bagi perusahaan Negeri Paman Sam, perlindungan kekayaan intelektual, dan menghentikan subsidi industri.

"Kami akan mengadakan pertemuan tingkat tinggi lagi, kami akan mengadakan pertemuan penandatanganan [perjanjian]," kata Trump dalam pertemuan dengan gubernur-gubernur AS, Senin (25/2/2019), dilansir dari Reuters.

"Jadi, semoga kami dapat menyelesaikannya. Namun, kami sudah sangat, sangat dekat [dengan kata sepakat]," tambahnya.

Dalam kicauannya Minggu malam waktu AS, Trump juga mengatakan akan bertemu Xi di resor Mar-a-Lago miliknya untuk merampungkan perjanjian.

Para negosiator AS dan China bertemu kembali di Washington hingga akhir pekan lalu guna merumuskan kesepakatan yang akan mengakhiri perang dagang global yang dimulai tahun lalu.

Trump mengutip kemajuan yang terjadi dalam perundingan sebagai alasan untuk menunda kenaikan bea impor. Ia juga mengungkapkan pernyataan yang sedikit lebih hati-hati ketika mengatakan kesepakatan dapat terjadi segera atau mungkin tidak sama sekali.

Masih belum jelas hingga kapan kenaikan bea masuk itu ditunda. Juru bicara kantor Perwakilan Dagang AS mengatakan lembaganya tidak memiliki pengumuman lain selain apa yang disampaikan sang presiden.

Senin malam, Trump kembali berkicau di Twitter mengenai progres pembicaraan perdagangan AS-China.

"Kesepakatan Dagang China (dan lainnya) sudah dalam tahap lanjutan. Hubungan kedua negara sangat kuat. Saya karenanya setuju untuk menunda kenaikan tarif AS. Mari tunggu apa yang akan terjadi," tulisnya.

 


 


 

KOMENTAR