Gedung Putih Batasi Perjalanan Warga Dari Brasil ke AS Karena Coronavirus

Binsar

Monday, 25-05-2020 | 07:43 am

MDN
Gedung Putih, Minggu (24/5) akan membatasi kedatangan warga negara non-AS dari berbagai negara menuju Amerika Serikat jika mereka berada di Brasil dalam dua minggu terakhir, menyusul semakin meningkatnya jumlah pandemic coronavirus di negara itu [ist]

Washington, Inako

Gedung Putih, Minggu (24/5) akan membatasi kedatangan warga negara non-AS dari berbagai negara menuju Amerika Serikat jika mereka berada di Brasil dalam dua minggu terakhir, menyusul semakin meningkatnya jumlah pandemic coronavirus di negara itu. Saat ini, Brasil telah menjadi negara nomor 2 terparah akibat pandemi coronavirus.

Sekretaris Pers Gedung Putih Kayleigh McEnany mengatakan pembatasan baru itu akan membantu memastikan warga negara asing tidak membawa infeksi tambahan ke Amerika Serikat. Larangan itu tetapi berlaku untuk aktivitas perdagangan kedua negara.

Penasihat keamanan nasional Robert O'Brien sebelumnya pada hari Minggu mengatakan kepada CBS 'Face the Nation' bahwa ia berharap langkah itu dapat dipertimbangkan kembali untuk di beberapa daerah tertentu.

"Kami berharap itu bersifat sementara, tetapi karena situasi di Brasil, kami akan mengambil setiap langkah yang diperlukan untuk melindungi rakyat Amerika," kata O'Brien.

 

Baca Juga: Hadapi Tekanan AS, China Tingkatkan Anggaran Militer Jadi 6,6%

Baca Juga: Angkatan Laut AS Ingatkan Kapal Perang Iran “Jangan Dekat Hingga 100 Meter”

Baca Juga: Ilmuwan  Sebut Virus Corona Mulai Tulari Manusia pada Oktober 2019: Tuduhan Trump Tak Terbukti

 

Jumlah kasus coronavirus di Brazil pada hari Jumat melampaui Rusia sehingga menjadi negara nomor 2 terparah untuk kasus coronavirus, setelah Amerika Serikat. Kemenkes Brasil mengatakan bahwa saat ini, terdapat lebih dari 347.000 orang terinfeksi oleh virus di negara itu.

Presiden A.S. Donald Trump mengatakan pada hari Selasa bahwa ia mempertimbangkan untuk memberlakukan larangan perjalanan dari Brasil.

Sekretaris Pers Gedung Putih Kayleigh McEnany [ist]

 

"Saya tidak ingin orang-orang datang ke sini dan menginfeksi orang-orang kami. Saya juga tidak ingin orang di sana sakit. Kami membantu Brasil dengan ventilator. ... Brasil mengalami beberapa masalah, tidak ada pertanyaan tentang itu," kata Trump kepada wartawan di Gedung Putih, seperti dikutip Inakoran.com dari Reuters, Senin (25/5).

Trump menangguhkan masuknya sebagian besar pelancong dari Tiongkok, tempat wabah dimulai, pada Januari lalu. Pada awal Maret, ia memberlakukan pembatasan perjalanan pada orang-orang yang datang dari Eropa.

Pembatasan baru ini melarang sebagian besar warga non-AS yang telah mengunjungi Brasil dalam 14 hari terakhir.

 

KOMENTAR