Geser BCA, Kapitalisasi Pasar Saham BREN Tembus Rp 1.200 Triliun: Apa Pemicunya?
Jakarta, Inakoran
Kapitalisasi pasar emiten PT Barito Renewables Energy Tbk. (BREN) yang dimiliki oleh konglomerat Prajogo Pangestu mencatat sejarah dengan menyentuh level Rp1.200 triliun pekan lalu. Prestasi ini menggeser posisi PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) sebagai emiten dengan kapitalisasi pasar terbesar di Indonesia.
BACA JUGA: Perundingan Damai Israel-Hamas Berdampak Pada Penurunan Harga Minyak Dunia
Pada perdagangan sesi I tanggal 26 April 2024, BREN berhasil mencapai kapitalisasi pasar sebesar Rp 1.200 triliun. Ini merupakan tonggak bersejarah bagi perusahaan energi terbarukan yang berfokus pada sumber daya alam dan lingkungan.
Kenaikan kapitalisasi pasar ini seiring dengan lonjakan harga saham BREN sebesar 9,67% atau 800 poin, mencapai level Rp 9.075 per saham. Total saham BREN yang beredar mencapai 19,43 juta dengan nilai transaksi mencapai Rp 172,30 miliar.
BREN berhasil menggeser posisi BBCA, bank terkemuka di Indonesia, yang memiliki kapitalisasi pasar sebesar Rp1.192,77 triliun.
BACA JUGA: Rupiah Kembali Tertekan: Bertengger di Posisi Rp 16.232/US$
Meskipun BBCA mengalami penurunan harga saham sebesar 0,77% atau 100 poin, BREN berhasil menyalipnya dan menempati posisi pertama dalam hal kapitalisasi pasar.
Mengapa BREN Berjaya? BREN telah beberapa kali menembus rekor kapitalisasi pasar, termasuk pada bulan Desember sebelumnya dengan capaian Rp1.083 triliun.
Sentimen positif dari pasar mencerminkan kepercayaan dan apresiasi terhadap langkah-langkah ekspansif yang diambil oleh perusahaan ini.
BACA JUGA: Rekomendasi Saham yang Layak Dikoleksi Pekan Ini
Meskipun BREN masuk dalam kategori unusual market activity (UMA), pergerakan harga sahamnya tetap menarik perhatian. BREN tidak dapat memberikan penjelasan mengenai pergerakan harga saham yang mengalami kenaikan. Hal ini merupakan mekanisme pasar yang kompleks dan dipengaruhi oleh berbagai faktor.
Direktur dan Corporate Secretary BREN, Merly, menegaskan bahwa perusahaan tidak berada dalam posisi yang tepat untuk menanggapi secara spesifik terkait pergerakan harga saham.
Dalam keterangan resmi, Merly menyatakan bahwa sentimen positif dari pasar adalah refleksi dari kepercayaan dan apresiasi terhadap langkah-langkah ekspansif yang dilakukan oleh BREN. Dengan pencapaian ini, BREN membuktikan diri sebagai pemain kuat di pasar saham Indonesia.
KOMENTAR