Harga Bitcoin Tetap Stabil di Tengah Kebijakan Moneter The Fed yang Ketat

Sifi Masdi

Thursday, 11-07-2024 | 13:48 pm

MDN
Ilustrasi mata uang Bitcoin [ist]

 

 

 

Jakarta, Inakoran

Di tengah ketidakpastian pasar keuangan global, mata uang kripto terkemuka, Bitcoin, menunjukkan ketahanan harga yang luar biasa. Ketua Federal Reserve (The Fed), Jerome Powell, dalam pidato di depan anggota parlemen Senat AS pada 9 Juli, mempertahankan sikap The Fed yang tidak akan menurunkan suku bunga AS dalam waktu dekat.

 

Menurut laporan Yahoo Finance pada 11 Juli 2024, Senator AS John Kennedy menanyakan kepada Powell tentang kemungkinan penurunan suku bunga, namun Powell menegaskan tidak ada rencana untuk perubahan suku bunga saat ini.

 

Data dari Coinmarketcap menunjukkan bahwa harga Bitcoin tetap stabil di kisaran USD 58.000, atau sekitar Rp 942,81 juta (dengan asumsi kurs Rp 16.242 per dolar AS), meskipun tidak ada indikasi penurunan suku bunga dari The Fed.

 


 

BACA JUGA:

Rupiah Tampil Perkasa di Posisi Rp 16.215/USD

Rekomendasi Saham Pilihan: Kamis, 11 Juli 2024

Setelah Terkunci Satu Dekade, Hacker Selamatkan Bitcoin Senilai Rp 48 Miliar

Mantan CEO Twitter Prediksi Harga Bitcoin Tembus Rp 16 Miliar

 


 

Pertanyaan Kennedy mencerminkan keinginan pelaku pasar keuangan untuk mendapatkan petunjuk tentang langkah The Fed selanjutnya, terutama terkait kebijakan moneter dan suku bunga.

 

 

 

Dengan harga Bitcoin yang mendekati titik terendah dalam lima bulan terakhir, investor berharap bahwa penurunan suku bunga yang potensial dapat memberikan dorongan pada nilai mata uang kripto tersebut.

 

Suku bunga yang lebih rendah biasanya melemahkan nilai dolar AS dan mendukung aset alternatif seperti Bitcoin. Zach Pandl, Kepala Penelitian di Grayscale, menilai bahwa komentar Powell mungkin menandakan peluang bagi perubahan kebijakan moneter di masa depan.

 

Powell, dalam pidatonya, menekankan kemajuan The Fed dalam mengurangi inflasi tetapi juga mengakui adanya risiko jika kebijakan moneter yang ketat dipertahankan terlalu lama.

 

 

 

 

KOMENTAR