Mantan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe Ditembak Saat Berpidato

Jakarta, Inakoran
Mantan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe ditembak di kota Nara. Laporan awal menunjukkan bahwa suara tembakan terdengar sebelum Abe pingsan dan sekarang dalam "status cardiopulmonary arrest."
Lembaga penyiar publik Jepang, NHK melaporkan bahwa, Abe, yang menjabat sebagai perdana menteri negara itu untuk periode waktu terlama hingga ia mengundurkan diri pada 2020, tampak berdarah dari dada setelah ditembak dengan senapan pada Jumat pagi.
NHK menyatakan bahwa seorang pria telah ditangkap tetapi tidak memberikan informasi lain. Menjelang pemilihan majelis tinggi hari Minggu mendatang, Abe telah melakukan perjalanan ke kota Nara untuk menyampaikan pidato kampanye.
Menguti Marca, kasus penembakan sebenarnya jarang terjadi di Jepang. Negara itu memiliki beberapa undang-undang senjata paling ketat di antara negara-negara maju.
Suara tembakan dilaporkan terdengar oleh para saksi selama serangan di Nara. Dia berdiri saat menyampaikan pidato selama kampanye untuk pemilihan majelis tinggi hari Minggu.
Menurut laporan, Shinzo Abe telah ditembak dan tidak bernapas dan tidak menunjukkan tanda-tanda vital, tetapi dia belum dipastikan meninggal.
Foto yang tersebar di media sosial Jepang, tidak lama setelah insiden itu, menunjukkan Dinas Rahasia Jepang setelah menangkap pelaku penembakan.
Kabarnya, menurut media lokal dan netizen, penyerangnya adalah pria berusia 40 tahun. Meski pelaku penyerangan sudah ditahan, identitasnya masih dirahasiakan dari media.
TAG#Shinzo Abe, #PM Jepang, #mantan PM, #penembakan
198865052
KOMENTAR