Petani Kabupaten Hulu Sungai Selatan Diminta Kembangkan Pupuk Organik

Kandangan, Inako –

Petani Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), Kalimantan Selatan, diminta mengembangkan pupuk organik dari bahan baku yang berada di sekitar lingkungan tempat tinggal mereka guna memperkecil biaya produksi pangan.

Terkait permintaan itu, Komandan Kodim (Dandim) 1003 Kandangan, Letkol Infanteri Suhardi Aji S, berencana akan membuka pelatihan untuk para petani setempat soal cara membuat pupuk organik.

"Bekerjasama dengan kelompok tani di daerah ini, kami menyelenggarakan pelatihan pembuatan pupuk organik untuk 100 orang petani," katanya, di Kandangan Rabu (16/5/2018).

Menurut Suhardi, selain hemat biaya produksi, pembuatan pupuk organik juga dimaksudkan agar para petani semakin mandiri.

Suhardi mengaku, pelatihan itu dibuat sebagai bentuk dukungan TNI terhadap program ketahanan pangan, yang meliputi penanaman padi, jagung dan kedelai, serta program serapan gabah.

Pengembangan pupuk organik, tambah dia, juga bermanfaat untuk memecahkan masalah yang dihadapi petani, utamanya keterbatasan pupuk untuk tumbuh kembang tanamanan.

Selain pembuatan pupuk organik, peningkatan pengetahuan petani tentang konsep pemupukan seimbang, juga bakal disampaikan dalam pelatihan.

Melalui pengetahuan tersebut, diharapakan akan mampu meningkatkan pengetahuan dan wawasan, sehingga para petani akan lebih bijak dalam melakukan pemupukan pada lahan budi daya yang mereka usahakan.