PM Malaysia Anwar Targetkan Subsidi untuk Kelompok Berpenghasilan Rendah

Hila Bame

Tuesday, 29-11-2022 | 09:42 am

MDN
Anwar Ibrahim PM Malaysia

 

JAKARTA, INAKORAN

Malaysia sedang meninjau program subsidi pemerintahnya, yang bertujuan untuk mengarahkan uang ke kelompok berpenghasilan rendah, kata Perdana Menteri Anwar Ibrahim pada hari Minggu (27 November), memprioritaskan kenaikan biaya hidup saat ia menjabat pada saat pertumbuhan melambat.

Instansi pemerintah memiliki waktu dua minggu untuk meninjau implikasi dari penyempitan subsidi, katanya dalam konferensi pers.

Malaysia menawarkan subsidi kepada semua warga negara, dengan bahan bakar dan minyak goreng merupakan pengeluaran terbesar. Ini juga mensubsidi listrik, gula dan tepung.

"Subsidi harus tepat sasaran, jika tidak, subsidi tersebut tidak hanya dinikmati oleh kelompok berpenghasilan rendah tetapi juga orang kaya," kata Anwar, yang muncul sebagai perdana menteri Malaysia setelah pemilihan yang diperebutkan dengan ketat pekan lalu.


BACA:

  Misteri Kematian Satu Keluarga di Kalideres Perlahan Terungkap

 


Insentif lain akan dipertimbangkan untuk industri yang tidak lagi mendapat manfaat dari subsidi, katanya. 

Secara khusus, Anwar ingin subsidi listrik dikaji ulang karena manfaat yang diterima si miskin dan si kaya hampir sama.

“Menurut saya, ini tidak masuk akal,” katanya.

Sementara Anwar menjamin subsidi listrik tetap dilanjutkan untuk masyarakat berpenghasilan rendah, dia menambahkan industri besar dan kaya tidak boleh menerimanya, karena akan menjadi beban keuangan yang sangat besar bagi pemerintah.

Ia juga meminta Kementerian Pertanian dan Industri Pangan melalui Federal Agriculture Marketing Authority (FAMA) mengambil langkah pengendalian biaya produksi pangan.

 

TAG#PM ANWAR, #MALAYSIA

164009405

KOMENTAR