Rekomendasi Saham Berpeluang Cuan: Rabu, 28 Agustus 2024

Jakarta, Inakoran
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan akan mengalami rebound dalam perdagangan hari ini, Rabu, 28 Agustus 2024. Setelah kemarin ditutup di zona merah, IHSG berpotensi menguji level resistansi di 7.664. Saham-saham seperti AMMN, BBRI, dan TLKM menjadi fokus para analis sebagai rekomendasi yang berpeluang memberikan keuntungan.
Pada penutupan perdagangan Selasa, 27 Agustus 2024, IHSG melemah sebesar 0,11% ke level 7.597. Pelemahan ini disertai dengan peningkatan volume penjualan, menunjukkan adanya tekanan jual yang cukup signifikan.
Namun, tim analis dari MNC Sekuritas melihat peluang IHSG untuk kembali menguat. Selama IHSG mampu bertahan di atas level 7.460 sebagai area support, IHSG diprediksi masih berada dalam pola wave (v) dari wave [i] dari wave 3, yang berarti ada peluang penguatan menuju rentang 7.622 hingga 7.664.
BACA JUGA:
Rekomendasi Saham Pilihan: Selasa, 27 Agustus 2024
Peter Yan: Das Netzwerk akan Memperkuat Jaringan Sesama Alumni Jerman
Saham Minyak dan Gas Milik Berkshire Hathway
MNC Sekuritas juga mengidentifikasi level support IHSG berada di kisaran 7.460 dan 7.386, sementara level resistansi berada pada rentang 7.664 hingga 7.743. Dengan kondisi teknikal seperti ini, IHSG dinilai masih memiliki potensi untuk bergerak ke arah positif.
Berikut adalah beberapa saham yang direkomendasikan oleh tim analis MNC Sekuritas untuk perdagangan hari ini:
1. BBRI (Bank Rakyat Indonesia) - Buy on Weakness
Saham BBRI mengalami koreksi sebesar 2,36% ke level 5.175, disertai dengan munculnya volume penjualan yang cukup besar. Berdasarkan analisis teknikal, BBRI saat ini diperkirakan berada di awal wave (iv) dari wave [i] dari wave C, yang mengindikasikan adanya potensi koreksi lanjutan. Meskipun demikian, ini menjadi kesempatan untuk membeli saham ini pada harga yang lebih rendah.
Rekomendasi: Buy on Weakness di kisaran 4.910-5.075
Target Harga: 5.400, 5.550
Stoploss: di bawah 4.730
2. TLKM (Telkom Indonesia) - Buy on Weakness
Saham TLKM terkoreksi sebesar 0,34% ke level 2.990. Meskipun masih ada volume pembelian, pergerakan harga tertahan oleh Moving Average 60 (MA60), yang menunjukkan adanya tekanan teknikal. Saat ini, posisi TLKM diperkirakan berada pada bagian wave [ii] dari wave C, sehingga masih ada potensi koreksi lanjutan.
Rekomendasi: Buy on Weakness di kisaran 2.860-2.910
Target Harga: 3.050, 3.220
Stoploss: di bawah 2.760
3. ULTJ (Ultra Jaya Milk) - Buy on Weakness
Saham ULTJ terkoreksi 0,55% ke level 1.800, dengan peningkatan volume penjualan. Berdasarkan analisis teknikal, ULTJ saat ini berada di akhir wave (ii) dari wave [iii], yang menunjukkan bahwa koreksi ini mungkin akan segera berakhir dan ada peluang untuk penguatan.
Rekomendasi: Buy on Weakness di kisaran 1.745-1.775
Target Harga: 1.860, 1.930
Stoploss: di bawah 1.700
Disclaimer:
Informasi di atas merupakan analisis berdasarkan data dan prediksi pasar pada tanggal 28 Agustus 2024. Investor harus melakukan due diligence sendiri sebelum membuat keputusan investasi.
KOMENTAR