Swiss Usulkan Bank Sentral Jadikan Bitcoin Sebagai Cadangan Moneter Seperti Emas

Jakarta, Inakoran

Di tengah dinamika pasar cryptocurrency global, Swiss  mengusulkan Bank Nasional Swiss (SNB) untuk menyimpan Bitcoin sebagai bagian dari cadangan moneter negara, mirip dengan emas. Usulan ini tidak hanya mencerminkan perubahan sikap terhadap cryptocurrency, tetapi juga menunjukkan upaya untuk mengintegrasikan aset digital ke dalam sistem keuangan tradisional.

Menurut laporan dari Yahoo Finance pada Kamis, 2 Januari 2025, inisiatif ini berasal dari Kanselir Federal Swiss dan dipelopori oleh lembaga pemikir nirlaba 2B4CH, yang didirikan oleh Yves Bennaim. Bersama dengan Giw Zanganeh, wakil presiden energi dan pertambangan Tether, mereka mengusulkan agar Bitcoin dimasukkan ke dalam cadangan moneter SNB, dengan batas waktu pengumpulan 100.000 tanda tangan dari publik ditetapkan pada 30 Juni 2026.

Usulan ini ditujukan untuk mengubah Pasal 99, Paragraf 3 Konstitusi Swiss, yang saat ini menyarankan agar Bank Nasional membangun cadangan moneter yang mencakup emas. Dengan Bitcoin yang semakin diterima secara luas sebagai aset bernilai, langkah ini bisa menjadi langkah berani yang memperkuat posisi Swiss dalam adopsi cryptocurrency.

Usulan ini muncul setelah upaya serupa yang tidak berhasil pada Oktober 2021, ketika gagasan kepemilikan Bitcoin di tingkat negara bagian masih dalam tahap awal mendapatkan daya tarik. Kini, dengan meningkatnya minat terhadap Bitcoin di seluruh dunia, termasuk di kalangan politisi di Brasil dan Polandia, serta proposal penting di Amerika Serikat untuk mendirikan cadangan Bitcoin di bawah Departemen Keuangan, momentum untuk adopsi Bitcoin semakin kuat.

BACA JUGA:

Robert Kiyosaki Ramalkan Harga Bitcoin Sentuh Rp 5,7 Miliar di 2025

Harga Minyak Dunia Naik di Hari Pertama 2025

IHSG Menguat di Awal Tahun 2025

Harga Emas Antam Naik Rp 9.000: Kamis, 2 Januari 2025

Namun, untuk mencapai amandemen konstitusi yang diusulkan, para pendukung harus mengumpulkan sekitar 1,12 persen suara dari populasi Swiss, yang berjumlah 8,92 juta penduduk. Ini adalah tantangan besar yang memerlukan mobilisasi dukungan yang signifikan dalam waktu 18 bulan ke depan.

Ketua SNB, Martin Schlegel, sebelumnya telah menyuarakan kekhawatiran mengenai dampak lingkungan dari cryptocurrency dan kelayakannya sebagai metode pembayaran. Meskipun ada kekhawatiran ini, Bitcoin telah mulai diterima di wilayah-wilayah tertentu, seperti di Lugano, di mana sekitar 260 pedagang saat ini menerima Bitcoin sebagai bentuk pembayaran.

Penerimaan yang meningkat terhadap Bitcoin di kalangan pedagang ini dapat memberikan dorongan bagi para pendukung inisiatif untuk meyakinkan masyarakat akan manfaat dari adopsi Bitcoin sebagai cadangan moneter. Namun, tantangan tetap ada, terutama dalam menjelaskan dan mengatasi kekhawatiran mengenai dampak lingkungan dan stabilitas.