Hasil Survei Roy Morgan: Prabowo Unggul dengan Elektabilitas 43%, Ganjar 30%, dan Anies 24%

Sifi Masdi

Friday, 02-02-2024 | 10:33 am

MDN
Ki-ka: Capres Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan [ist]

 

 

 

 

Jakarta, Inako

 

Lembaga survei internasional, Roy Morgan, baru saja merilis temuan terbarunya mengenai elektabilitas calon presiden. Hasil survei yang dirilis pada Kamis, 1 Februari 2024, menunjukkan bahwa calon presiden nomor urut dua, Prabowo Subianto,  berada di puncak dengan elektabilitas mencapai 43 persen.

 

"Jajak pendapat hari ini menunjukkan Prabowo unggul dengan perolehan suara sebesar 43 persen, diikuti oleh calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo, dengan elektabilitas 30 persen, dan calon presiden nomor urut 1, Anies Baswedan, dengan elektabilitas 24 persen,” kata Direktur Roy Morgan Indonesia, Ira Soekirman.

 

BACA JUGA: Kala Lawan Politik Komentari Keputusan Mahfud MD Mundur dari Kabinet

 

Menariknya, berdasarkan hasil survei ini, Ira Soekirman memprediksi bahwa Pemilihan Presiden 2024 akan digelar dalam dua putaran, dan Prabowo dipercayai akan memenangkan putaran pertama.

 

"Sebab, untuk bisa menang satu putaran, Prabowo harus mendapat suara 50 persen ditambah satu," jelas Ira.

 

BACA JUGA: IKA-GMNI: Pengunduran Diri Mahfud MD Merupakan Strategi Kampanye

 

Hasil survei ini juga menunjukkan lonjakan elektabilitas Prabowo sebesar 13 persen sejak survei sebelumnya pada September 2023. Sementara itu, Ganjar mengalami penurunan sebesar 8 persen, dan Anies Baswedan turun sebesar 1 persen.

 

 

 

 

"Lonjakan suara yang diraih Prabowo berarti dia sudah berada di ambang kemungkinan meraih kemenangan pada putaran pertama," tegas Ira.

 

BACA JUGA: Hasto PDI-P: Kami Mohon, Mohon, dan Mohon Agar Presiden Jokowi Tunjukkan Keteladanan

 

Perlu diketahui, survei Roy Morgan ini dilakukan pada Desember 2023 dengan melibatkan 1.255 responden di seluruh Indonesia yang berusia di atas 17 tahun atau sudah memiliki hak pilih. Hasilnya memberikan gambaran yang menarik mengenai dinamika elektabilitas calon presiden menjelang Pemilihan Presiden 2024.


 

 

KOMENTAR