Kala Lawan Politik Komentari Keputusan Mahfud MD Mundur dari Kabinet

Timoteus Duang

Friday, 02-02-2024 | 09:34 am

MDN
Mahfud MD. FOTO: Humas Sekretariat Kabinet

 

JAKARTA, INAKORAN.COM

Mahfud MD resmi mundur dari jabatan Menko Polhukam. Bagaimana komentar para lawan politik Ganjar-Mahfud?

 

Pertama, Anies Baswedan. Anies mengapresiasi langkah politik tersebut.

Menurut mantan Gubernur DKI Jakarta itu, Mahfud merupakan contoh pejabat publik yang mengedepankan etika dalam berdemokrasi.

“Kita menghormati keputusan Mahfud MD. Saya mengapresiasi Pak Mahfud yang telah menjunjung tinggi etika,” ujar Anies saat berkampanye di Pamekasan, Jawa Timur, Rabu (31/1/2024).

Baca juga: IKA-GMNI: Pengunduran Diri Mahfud MD Merupakan Strategi Kampanye

Anies menambahkan, seorang pemimpin yang mengedepankan etika akan melahirkan kebijakan-kebijakan yang baik.

Kedua Prabowo Subianto. Prabowo menilai keputusan Mahfud sebagai perwujudan hak politik yang dimiliki mantan Ketua Mahkamah Konstitusi itu.

“Itu hak politik,” ungkap Prabowo usai menghadiri acara Trimegah Political and Economic Outlook di Jakarta, Rabu (31/1/2024).

Baca juga: Presiden Jokowi: Nanti Sore Mungkin Ketemu dengan Pak Mahfud

Sama seperti Mahfud, Prabowo adalah Menteri kabinet yang tengah berkontestasi dalam Pilpres 2024.

Belum ada kabar apakah Prabowo mundur atau bertahan dalam kabinet. Tidak ada kewajiban buat Prabowo untuk mundur.

Ketiga, Presiden Jokowi. Senada dengan Prabowo, Jokowi menilai keputusan Mahfud MD sebagai bagian dari hak politik yang bersangkutan.

Baca juga: Kaesang Menilai Pengunduran Diri Merupakan Strategi Elektoral Mahfud Dalam Pilpres 2024

“Ya itu hak dan saya sangat menghargai,” ujar Jokowi di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur beberapa hari lalu.

Keempat, Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep. Di satu sisi Kaesang mengapresiasi keputusan Mahfud MD.

Di sisi lain, putra bungsu Presiden Jokowi itu menilai langkah ini sebagai salah satu strategi meningkatkan elektabilitas di Pilpres 2024.

“Mungkin ini ya salah satu strategi elektoral beliaulah. Tapi nggak masalah itu kan pilihan politik beliau,” ujar Kaesang.

 

KOMENTAR